dc.description.abstract | Pendahuluan: Dislipidemia merupakan kelainan metabolisme lipid yang ditandai
kenaikan kadar kolesterol total, kolesterol Low Density Lipoprotein (LDL),
trigliserida, serta penurunan kolesterol High Density Lipoprotein (HDL).
Kandungan flavonoid dari kombucha daun sirsak dapat meningkatkan aktivitas
PPAR-α dan Lipoprotein lipase yang memegang peranan penting dalam
metabolisme lipid. Penelitian ini bertujuan untuk untuk membuktikan mekanisme
perbaikan profil lipid dari senyawa aktif kombucha daun sirsak melalui prediksi
afinitas yang terjadi antara senyawa aktif flavonoid kombucha daun sirsak dengan
protein target PPAR-α dan Lipoprotein Lipase dengan fenofibrat sebagai kontrol
obat secara in silico, serta memprediksi fisikokimia, farmakokinetik, toksisitas
senyawa aktif kombucha daun sirsak.
Metode: Penelitian ini menggunakan metode in silico dengan menambatkan
senyawa aktif flavonoid kombucha Daun Sirsak (Annona muricata Linn.)
terhadap protein target PPAR-α dan Lipoprotein lipase (LPL) dengan
menggunakan fenofibrat sebagai kontrol. Untuk memprediksi nilai fisikokimia,
farmakokinetik dan toksisitas senyawa aktif kombucha daun sirsak digunakan
pkCSM online tool.
Hasil: Berdasarkan uji molecular docking, epicatechin gallate merupakan
senyawa aktif dengan afinitas yang paling tinggi terhadap protein target PPAR-α.
Adapun senyawa aktif yang memiliki afinitas terhadap lipoprotein lipase dari
yang paling tinggi secara berurutan adalah epicatechin gallate, cumoric acid, dan
homoorientin. Analisa pkCSM menunjukkan senyawa homoorientin, epicatechin
gallate, dan cumoric acid efektif dijadikan kandidat obat peroral yang berpotensi
sebagai anti lipemika.
Kesimpulan: Senyawa aktif homoorientin, epicathecin gallate, cumoric acid dari
kombucha daun sirsak (Annona muricata Linn) berpotensi sebagai agen anti
lipemika. | en_US |