Pengaruh Pengetahuan Investasi dan Persepsi Risiko Terhadap Minat Investasi Saham (Studi pada Anggota Tomket Lovers)

Abstract

Investasi adalah penanaman asset atau dana yang dilakukan oleh perusahaan atau perorangan untuk jangka waktu tertentu demi memperoleh keuntungan lebih dimasa mendatang. Saat ini syarat dalam membuka akun investasi di pasar modal cukup mudah, diharapkan mampu memberikan motivasi bagi masyarakat untuk berinvestasi. Pengetahuan investasi merupakan pengetahuan dasar yang harus dimiliki sebelum melakukan investasi. Seseorang dikatakan minat terhadap investasi apabila mereka dapat menyukai dan memperhatikan segala sesuatu yang berhubungan dengan investasi dengan rasa senang. Pasar modal menjadi sarana bagi masyarakat untuk berinvestasi pada instrumen keuangan seperti saham, obligasi, reksadana, dan lain-lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Pengaruh pengetahuan investasi dan persepsi risiko secara parsial terhadap minat investasi saham pada anggota tomket lovers. (2) Mengetahui Pengaruh pengetahuan investasi dan persepsi risiko secara simultan terhadap minat investasi saham pada anggota tomket lovers. (3) Mengetahui manakah yang memiiki pengaruh dominan antara variabel pengetahuan investasi dan persepsi risiko terhadap minat investasi saham. Desain penelitian adalah kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah Anggota Tomket Lovers. Sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 94 Orang. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan metode kuesioner. Uji coba instrumen dianalisis dengan menggunakan uji validitas dan uji reliabilitas. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah asumsi klasik, analisis regresi linier berganda, uji F, uji t, dan uji koefisien determinasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Nilai sig persepsi risiko sebesar 0,001 > 0,05 (persepsi risiko secara parsial berpengaruh signifikan terhadap minat investasi saham). (2) Nilai sig pengetahuan sebesar 0,298 > 0,05 (pengetahuan investasi secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap minat investasi saham), (3) Sig F hitung 0,000 < 0,05 (pengetahuan investasi dan persepsi risiko secara simultan berpengaruh terhadap minat berinvestasi saham pada anggota tomket lovers). (4) variabel X2 (Persepsi Risiko) memiliki pengaruh lebih dominan dibandingkan dengan variabel lain. Kata kunci : Persepsi Risiko, Pengetahuan Investasi, dan Minat Investasi Saham.