dc.description.abstract | Faktor yang dapat menyebabkan kualitas air sumur yang kurang baik yaitu jarak septic tank dengan sumur kurang dari 10 meter. Kelurahan Merjosari merupakan Kelurahan yang berada di Kota Malang Jawa Timur. Masih banyak masyarakat Kelurahan Merjosari yang menggunakan air sumur untuk keperluan sehari-hari seperti memasak, mandi, dan sebagainya. Kurangnya kesadaran masyarakat dalam memperhatikan kualitas air sumur mereka khususnya dari aspek mikrobiologi. Terkait hal tersebut maka perlu dilakukannya pengujian mikrobiologi untuk mengetahui tingkat keberadaan bakteri total Coliform dan Escherichia coli pada air sumur gali di Kelurahan Merjosari. Metode penelitian ini menggunakan metode survey dan Analisa deskriptif kuantitatif Laboratorium. Hasil Uji Bakteri Coliform pada Kelurahan Merjosari yang sesuai dengan baku mutu PERMENKES yaitu 10/100 ml ditunjukkan pada jarak 15 meter dengan nilai MPN 6,8/100 ml. Sedangkan untuk bakteri Escherichia coli pada media petrifilm dengan suhu 44,5 ℃ didapatkan hasil terendahnya yaitu 12 CFU/ml. Analisa tersebut menghubungkan tingkat keberadaan bakteri total Coliform dan Escherichia coli yang berasal dari kolon dengan faktor sumber pencemar yang diduga dari jarak sumur dengan septic tank, dan konstruksi sumur. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan rata-rata jarak sumur - septic tank < 10 meter dengan nilai MPN tertinggi 2400/100 ml dan jarak sumur - septic tank ≥ 10 meter kecuali 15 meter (6,8/100 ml).
Kata Kunci : Sumur Gali, Septic Tank, Bakteri Coliform dan Escherichia coli.
| en_US |