Show simple item record

dc.contributor.authorKartika, Lidia Sandy
dc.date.accessioned2022-07-14T05:53:12Z
dc.date.available2022-07-14T05:53:12Z
dc.date.issued2022-02-22
dc.identifier.urihttp://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/4358
dc.description.abstractPada dasarnya perkawinan adalah mitssaqan ghalidzan yaitu untuk mentaati perintah Allah dan melaksanakannya adalah sebuah ibadah karena perkawinan dianjurkan di dalam Islam. Tentu yang namanya hidup tidak akan bisa diciptakan sempurna, ibarat kata seperti lingkungan yang rusak akan menimbulkan isi lingkungan yang rusak pula, seperti anak remaja yang masih mencari jati diri di dunianya, banyak yang terbawa arus sehingga masuk ke jurang yang suram, tidak bisa membawa diri karena tidak adanya bekal iman disetiap langkah yang dilakukan. Karena itu, ibadah untuk memperkuat iman dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT sangatlah penting, sehingga harusnya ditanamkan sejak dini. Seperti kasus yang ada di KUA Kota Batu, Kepala KUA menolak menegeluarkan surat penolakan nikah sehingga menggambil tindakan untuk menunda perkawinan calon pengantin. Adanya kebijakan tentang menolak mengeluarkan surat penolakan nikah karena wanita dalam keadaan hamil sehingga Kepala KUA Kota Batu menunda pernikahan sampai ia melahirkan. Kebijakan Kepala KUA Kota Batu tersebut ditetapkan karena sudah adanya kebijakan ini sejak dulu Kepala KUA Kotab Batu masih bertugas di KUA Junrejo Tahun 2010 silam, dan tujuan dari kebijakankan tersebut tetap diterapkan di KUA Kota Batu agar memberi efek jera terhadap pelaku yang sudah melakukan seks bebas atau hamil diluar nikah. Dasar hukum dari kebijakan yang diambil Kepala KUA Kota Batu ditinjau dari beberapa dasar hukum yang memperkuat kasus seperti pemahaman Mazhab Imam Hambali melarang untuk menikahkan wanita hamil karena wanita hamil tidak ada massa iddahnya sampai ia melahirkan. Kata Kunci: Surat Penolakan Nikah, Hukum Islam, Wanita Hamilen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUniversitas Islam Malangen_US
dc.subjectPendidikan Agama Islamen_US
dc.subjectHukum Keluarga Islamen_US
dc.subjectSurat Penolakan Nikahen_US
dc.subjectHukum Islamen_US
dc.subjectWanita Hamilen_US
dc.titlePeran Kepala KUA dalam Menyelsaikan Permasalahan Surat Penolakan Nikah Perspektif Kompilasi Hukum Islam Pasal 53 Ayat 1 (Studi Kasus KUA Kecamatan Batu Kota Batu)en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record