Show simple item record

dc.contributor.authorNoviza, Evi Noris
dc.date.accessioned2022-08-02T05:23:12Z
dc.date.available2022-08-02T05:23:12Z
dc.date.issued2022-04-20
dc.identifier.urihttp://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/4731
dc.description.abstractAir yang kualitasnya telah menurun tidak dapat berfungsi sebagaimana peruntukannya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kualitas air sungai yang di tinjau dari parameter biologi, parameter fisika, dan parameter kimia. Untuk parameter biologi digunakan makroinvertebrata bentos. Penelitian ini dilakukan di Selorejo yaitu dalah satu daerah di kota Malang, kecamatan Dau. Sampel makroinvertebrata bentos di ambil menggunakan jaring denagn metode purposive sampling pada tiga stasiun berbeda yaitu hutan lindung (stasiun 1), hutan produksi (stasiun 2) dan hutan wisata (stasiun 3) untuk diidentifikasi, dicari kekayaan taksa, nilai indeks biotic HBI, FBI, dan indeks diversitas Shannon-wiener yang meliputi indeks keanekaragaman, indeks keseragaman, dan indeks dominansim untuk kualitas fisikokimia air dicari rata-ratanya. Hasil penelitian makroinvertebrata bentos yang ditemukan ada 10 spesies, untuk struktuk komunitas makroinvertebrata bentos, ketiga stasiun di dominasi oleh Diphetor hageni yang masuk dalam family intoleran. Berdasarkan nilai HBI ketiga stasiun tergolong dalam kelas very good, stasiun 1 dengan HBI antara 3,62-3,72; untuk stasiun 2 memiliki nilai HBI 3,77-3,82; untuk nilai HBI stasiun 3 antara antara 3,72-4,08. Untuk nilai FBI pada stasiun 1 rentang nilai FBI adalah 3,29-3,32 tergolong excellent, untuk stasiun 2 memiliki nilai FBI 3,41-3,58 tergolong excellent, untuk stasiun ke 3 memiliki nilai FBI antara 3,32-3,91 tergolong kualitas air very good. Untuk diversitas Shannon-wiener, indeks keanekaragaman stasiun 1 adalah 1.5, pada stasiun 2 dan 3 adalah 1.3 sehingga ketiga stasiun memiliki keanekaragaman sedang; untuk keseragaman stasiun 1 adalah 0.8 dengan keberagaman spesies tinggi, untuk indeks stasiun 2 dan 3 adalah 0,6 sehingga termasuk dalam keseragaman spesies sedang; untuk indek dominansi stasiun satu adalah 0.2, sedangkan untuk stasiun dua dan tiga adalah 0.3, sehingga tidak spesies yang mendominasi pada ketiga stasiun. Kata Kunci : Evaluasi Kualitas Air, Makroinvertebrata Bento, Selorejo.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUniversitas Islam Malangen_US
dc.subjectMatematika dan Ilmu Pengetahuan Alamen_US
dc.subjectBiologien_US
dc.subjectEvaluasi Kualitas Airen_US
dc.subjectMakroinvertebrata Bentoen_US
dc.subjectSelorejoen_US
dc.titleEvaluasai Kualitas Air Berdasarkan Bioindikator Makroinvertebrata Bentos di Hutan Selorejoen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record