dc.description.abstract | Pada skripsi ini, penulis mengangkat judul dengan Kebijakan Pemerintah Dan Maskapai Dalam Menangani Permasalahan Bagasi Berbayar Yang Dialami Oleh Penumpang Lion Air. Progam studi Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Islam Malang. Oleh karena itu studi ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis tentang bagaimana Kebijakan bagasi berbayar terhadap jumlah penumpang pesawat udara maskapai Lion Air, sebeulum terjadi pengangkutan, penumpang sudah melakukan pembayaran tiket, tiket tersebut dianggap seagai perjanjian pengangkutan udara. Adanya perjanjian pengangkutan ini menimbulkan hak dan kewajiban bagi para pihak yaitu penumpang dan masakapai penerbangan. Di dalam penyelenggaraan maskapai penerbangan tidak selamanya berjalan dengan lancar, sebab tidak jarang pula terjadi peristiwa atau kejadian yang tidak diinginkan oleh maskapai atau penumpang antara lain mengenai terjadinya kerusakan dan kehilangan barang bagasi tercatat. Barang bagasi tercatat adalah barang penumpang yang diserahkan oleh penumpang kepada pengangkut untuk diangkut dengan pesawat udara yang sama. Penelitian ini merupakan penelitian yuridis normatif adapun jenis sumber data sekunder diperoleh dari literatur-literatur kepustakaan, dan sumber data tersier dari kamus hukum, kamus besar bahasa. | en_US |