dc.description.abstract | Kebutuhan air irigasi merupakan salah satu aspek yang perlu diperhatikan dalam perencanaan dan pengelolaan sistem irigasi mengingat Indonesia adalah negara dengan dua musim dimana pada umumnya ketersediaan air pada musim hujan melimpah dan berbanding terbalik dengan ketersediaan air pada musim kemarau.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil dari perhitungan nilai ketersediaan air pada Embung Jambesari, mengetahui kebutuhan air irigasi daerah irigasi Embung Jambesari dan mendeskripsikan neraca air antara ketersediaan air pada Embung Jambesari dengan kebutuhan air irigasi.
Hasil perhitungan menunjukkan 1) kebutuhan air irigasi terbesar Bulan September periode I dengan nilai 20,59 lt/15 hari, sedangkan nilai terendah terjadi pada Bulan Oktober periode I dengan nilai 10,03 lt/ 15 hari, 2) ketersediaan air pada Embung Jambesari didapatkan nilai terbesar terjadi pada Bulan Juni periode III dengan nilai 5714 lt/10 hari, sedangkan nilai terendah terjadi pada Bulan November periode III dengan nilai 13 lt/10 hari, dan 3) perhitungan neraca air adalah debit ketersediaan air pada Embung Jambesari mencukupi terhadap kebutuhan air irigasi pada Daerah Irigasi Embung Jambesari.
Kata Kunci: Air Irigasi, Daerah Irigasi, Embung Jambesari, Neraca Air | en_US |