dc.description.abstract | Bencana banjir kerap kali menjadi permasalahan yang sangat serius di setiap wilayah yang terkena banjir. Faktor yang menjadi pokok permasalahan bencana banjir akibat curha hujan yang tinggi sehingga mengakibatkan kapasitas penampang sungai yang tidak mencukupi dan terjadinya limpasan. Seperti halnya sungai Marmoyo dengan panjnag sungai 44,32 Km ini sering terjadi banjir di Kecamatan Ploso Kabupaten Jombang.
Identifikasi masalah pada sungai tersebut, agar penampang sungai mampu menampung debit air maka perlu dilakukannya normalisasi penampang sungai dengan menggunakan aplikasi Hec-RAS yaitu suatu aplikasi hidrolika untuk mengetahui mampu atau tidaknya suatu penampang sungai untuk menampung debit air yang dilaluinya. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini antara lain data curah hujan selama 10 tahun, data topografi meliputi peta topografi, luas DAS, panjang sungai, dan data potongan memanjang dan melintang eksisting sungai marmoyo.
Hasil perhitungan debit banjir rancangan menggunakan Metode Hidrograf Satuan Sintetik (HSS) Dr. Nakayasu dengan periode kala ulang sebesar 25 tahun didapatkan debit banjir rancangan (Q 25 ) sebesar 140,61 m³/ detik lalu dimasukkan ke dalam aplikasi Hec-RAS bersama dengan data existing penampang sungai. Berdasarkan hasil output dari aplikasi Hec RAS, kondisi penampang existing sungai marmoyo hampir semuanya terjadi limpasan sehingga perlu dilakukannya upaya perbaikan saluran penampang sungai atau normalisasi serta membuat bangunan tanggul dengan lebar mercu sebesar 2 meter dan tinggi jagaan tanggul sebesar 0.6 meter sehingga dapat menjadikan solusi dalam penanggulangan banjir di sungai Marmoyo.
Kata Kunci: Banjir Sungai, Sungai Marmoyo, Hec- RAS, Tanggul Sungai | en_US |