dc.description.abstract | Ruas jalan bajawa-manggarai merupakan ruas jalan penghubung antara kabupaten ngada menuju kabupaten Manggarai, dan juga menjadi akses menuju pelabuhan aimere Secara geografis kab. Ngada membentang antara 8°20'24.28"–8°57'28.39" Lintang Selatan dan 120°48"–121°11' Bujur Timur. Kabupaten Ngada memiliki Luas daratan 1.776,72 km², jalur ini sering dilewati dengan kendaraan karena menjadi akses utama kendaraan bermuatan berat dari bajawa menuju ke pelabuhan aimere, sehingga sangat penting merawat kondisi jalan agar tetap optimal untuk mendukung segala aktifitas pada ruas jalan tersebut, akan tetapi sebagian besar aspalnya telah mengalami keretakan akibat jarang dilakukan pemeliharaan yang seharusnya sudah waktunya dilakukan pelapisan ulang atau (overlay).
Berdasarkan hasil peningkatan maka perencana mengambil permasalahan tersebut untuk dijadikan sebagai Tugas Akhir uang berjudul “ Studi Perencanaan Tebal Lapis Tambah (Overlay) Menggunakan Metode Pd T-05-2005 B Pada Ruas Jalan Manggarai – Bajawa, Nusa Tenggara Timur”. Perencanaan ini dilakukan sepanjang 7,2 km. dengan lebar 6 m. maksud perencanaan untuk merencanakan tebal lapis tambah (overlay) pada ruas jalan Bajawa – Manggarai NTT. Dan tujuan perencaan yaitu mengetahui tebal lapis tambah (overlay).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai tebal tambahan perkerasan (overlay) menggunakan Pd T-05-2005 B dengan umur rencana 10 tahun adalah 11 cm. hasil perencanaan saluran drainase digunakan saluran berbentuk persegi empat. Dari perhitungan didapatkan dimensi saluran drainase pada ruas jalan kab. Bajawa – Manggarai yaitu lebar dasar saluran b = 0,50 m, dan kedalaman saluran H = 0,67 m. Perencanaan drainase ini diharapkan mampu mengalirakan dan menampung air limpasan kawasan Ruas Jln. Kab. Manggarai-Bajawa
Kata Kunci : (1) Lapis Tambah (overlay), (2) Falling Weight Deflectometer (FWD)
(3) Drainase, (4) Manggarai-Bajawa, Nusa Tenggara Timur
(5) Pd T-05-2005-B. | en_US |