Show simple item record

dc.contributor.authorPutra, Sang Aji Tri
dc.date.accessioned2024-01-09T00:48:59Z
dc.date.available2024-01-09T00:48:59Z
dc.date.issued2023-09-12
dc.identifier.urihttp://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/8913
dc.description.abstractEvaluasi kinerja simpang tak bersinyal merupakan salah satu cara untuk mengetahui kinerja dan kelayakan tingkat pelayanan pada simpang tak bersinyal salah satunya pada simpang tiga Bandulan Kota Malang yang beada di Jl. Bandulan. Evaluasi kinerja simpang ini dilakukan dengan menggunakan data primer dan data sekunder. Data Primer didapat dengan cara survei langsung di lokasi penelitian meliputi kondisi geometrik simpang, kondisi lingkungan simpang, dan data lalu lintas. Survei dilakukan selama tiga hari yaitu hari Senin, Rabu dan Sabtu, survei dilakukan pada jam sibuk selama tiga jam dan dibagi menjadi tiga sesi pagi, siang dan sore, sedangkan data sekunder didapat dari BPS Kota Malang Yang meliputi Jumlah penduduk dan Peta Kawasan Kota Malang. Untuk Perhitungan evaluasi kinerja simpang tiga ini mengacu pada Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia 2014 dan menggunakan Software Vissim. Berdasarkan hasil analisa menggunakan Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia 2014 sebagai acuan dalam mengatehui kinerja simpang. Dalam Metode PKJI 2014 untuk menghitung kinerja pada simpang, misal menghitung Kapasitas, Derajat Kejenuhan, Tundaan, dan peluang antrian. Software vissim juga digunakan untuk mensimulasikan dari kinerja simpang tiga tak bersinyal Bandulan Kota Malang tersebut. Hasil dari analisis penelitian ini didapatkan kondisi eksisting simpang tiga tak bersinyal Bandulan Kota Malang derngan derajat kejenuhan 1,277 smp/jam dan tundaan sebesar 82,096 det/smp. Karena derajat kejenuhan > 0,85 maka perlu dilakukan solusi alternatif untuk mengurangi kinerja pada simpang tersebut. Tiga alternatif yang digunakan yaitu alternatif I dilakukan pelebaran geometri pada simpang, alternatif II Penambahan sinyal APILL pada kondisi eksisting, dan alternatif III dengan menambahkan Sinyal APILL setelah adanya pelebaran Geometri simpang . Setelah melakukan Alternatif I, alternatif II, dan Alternatif III di dapatkan hasil kinerja simpang yang lebih kecil dengan nilai derajat kejenuhan (D_J) = 0,808 smp/jam, dan nilai rata-rata tundaan (T) = 36,13 det/smp, maka tingkat pelayanan simpang masuk pada level D, sedangkan hasil Software Vissim Tundaan rata-rata pada simpang bersinyal adalah 107,96 det/smp dan 67,75 det/smp. Kata Kunci: PKJI 2014, Simpang Bersinyal, Simpang Tak Bersinyal, Software Vissim, Tundaanen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUniversitas Islam Malangen_US
dc.subjectPKJI 2014en_US
dc.subjectSimpang Bersinyalen_US
dc.subjectSimpang Tak Bersinyalen_US
dc.subjectSoftware Vissimen_US
dc.subjectTundaanen_US
dc.titleEvaluasi Kinerja Simpang Tiga Tak Bersinyal Bandulan Kota Malang dengan Software Vissimen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record