dc.description.abstract | Pasar adalah tempat dimana transaksi perdagangan terjadi, maka Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah dengan ini melakukan Revitalisasi Pasar Mardika berdasarkan APBN TA 2021-2023, Pada pembangunan pasar mardika Ambon konstruksi yang digunkana adalah konstruksi beton bertulang yang mana jika ditinjau dari aspek kekuatan, kekakuan, daktilitas dan durasi pekerjaan maka antara beton bertulang, baja, dan kayu bisa dikatakan baja lebih memiliki keunggulan untuk mengurangi durasi pekerjaan proyek dan disamping itu juga baja sendiri mempunyai kekuatan, kekakuan dan daktilitas yang lebih unggul dibandingkan beton dan kayu. Oleh karena itu dalam menulis skripsi ini penulis menggunakan material baja sebagai alternatif studi perencenaan pasar mardika Ambon.
Tugas akhir ini menggunakan acuan Standar Nasional Indonesia antara lain. SNI 1729:2015, SNI 1727:2013, SNI 1726:2019, dan analisa perhitungan struktur rangka baja pada pembangunan pasar mardika menggunakan pemodelan portal 2D dengan aplikasi STAAD Pro V8i serta merencanakan sambungan disetiap elemen baja. Dengan hasil perencanaan tebal pelat 2 s/d Atap 12,5 cm dengan tulangan pokok Ø10 – 125 mm dan tulangan susut Ø10 – 125 mm ; profil balok induk WF 400.200.8.13 ; profil balok anak WF 350.175.7.11 ; beban gempa 21939,7 kg, 43879,4 kg, 65819,0 kg, 85434,7 kg ; profil kolom H-Beam 400.400.13.21. Digunakan pondasi tiang pancang dengan diameter 30 cm sebanyak 4 tiang dengan kedalaman 15 meter.
Kata Kunci: Studi Alternatif, Baja, Pasar Mardika Ambon | en_US |