dc.description.abstract | Adanya permasalahan penurunan nilai kualitas air dalam media budidaya perikanan
akan berpengaruh pada tingkat produksi ikan. Berbagai upaya telah dicoba,
diantaranya dengan memanfaatkan mikroorganisme yang menguntungkan atau yang
lebih dikenal dengan istilah probiotik. Selain dimanfaatkan untuk kesehatan ataupun
pakan, probiotik dapat dimnfaatkan untuk memperbaiki kondisi kualitas air dengan
bertindak sebagai pengurai berbagai unsur seperti NH3, NO3, NO2, maupun bahan
organik lainnya. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan mengetahui pengaruh
pemberian bakteri probiotik terhadap kontrol kadar amonia dan nitrat pada kolam ikan
yang akan digunakan dalam penelitian. Penelitian ini akan dilaksanakan pada Mei –
Juni 2023, di Jl. Dr.Cipto No. 20, Lawang. Penelitian ini menggunakan metode
Rancangan Acak Lengkap ( RAL ), terdiri dari 4 perlakuan yaitu P1 : menggunakan
probiotik dengan dosis 0 ml/kg, P2 : menggunakan probiotik dengan dosis 7 ml/kg, P3
: menggunakan probiotik dengan dosis 9 ml/kg, dan P4 : menggunakan probiotik
dengan dosis 11 ml/kg. Analisis data menggunakan Uji ANOVA untuk kadar amonia
dan nitrat. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan nyata setiap pelakuan
dengan penambahan dosis probiotik yang berbeda. Perlakuan P4 (11 ml/kg)
merupakan perlakuan terbaik dalam mengontrol kadar amonia dan nitrat. | en_US |