Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/2477
Title: Efek Antibakteri Kombinasi Ekstrak Daun Syzygium Polyanthum dengan Kotrimoksazol pada Staphylococcus aureus dan Escherichia coli secara IN VITRO
Authors: Faizah, Nurul
Keywords: Resistensi antibiotik
Daun Syzygium polyanthum
Kotrimoksazol
Staphylococcus aureus
Escherichia coli
Issue Date: 15-Jan-2021
Publisher: Universitas Islam Malang
Abstract: Kombinasi herbal-antibiotik berpotensi menghambat resistensi penggunaan antibiotik kotrimoksazol. Daun Syzygium polyanthum berpotensi sebagai antibakteri yang bekerja pada dinding sel maupun secara intrasel. Namun sifat kombinasi zat aktif dari ekstrak daun S. polyanthum dengan kotrimoksazol terhadap S. aureus dan E. Coli belum diketahui. Metode: Ekstraksi zat aktif S. polyanthum menggunakan cara sederhana yaitu dekoktasi, dan cara lebih kompleks yaitu ekstrak methanol. Kombinasi hasil ekstraksi S. polyanthum dengan kotrimoksazole diberikan pada biakan masing-masing bakteri. Pengukuran menggunakan metode Ameri-Ziaei Double Antibiotic Synergism Test (AZDAST) yang dimodifikasi. Variabel bebas ada 5, yaitu kotrimoksazol dosis tinggi dan rendah (ADT dan ADR), ekstrak metanol daun S. polyanthum dosis tinggi dan rendah (HDTm dan HDRm), ekstraksi air dekokta daun S. polyanthum dosis tinggi dan rendah (HDTd dan HDRd), kombinasi ekstrak metanol daun S. polyanthum dengan kotrimoksazol (KMSK), dan kombinasi dekokta daun S. polyanthum dengan kotrimoksazol (KDSK). Zona hambat dari hasil ekstraksi tunggal dan kotrimoksazol tunggal diperlukan untuk pembanding. Data zona hambat dianalisa dengan uji One-Way Anova dengan tingkat signifikansi p < 0.05. Hasil: Pada S. aureus dan E. coli, KDSK (S. aureus = 26,0 mm; E. coli = 11 mm) dan KMSK (S. aureus = 18,0 mm; E. coli = 11 mm) memiliki zona hambat yang lebih baik dibandingkan dengan penggunaan antibiotik tunggal (p = 0,02 dan 0,008). Kesimpulan: Kombinasi dekokta atau ekstrak metanol daun S. polyanthum dengan kotrimoksazol meningkatkan daya hambat terhadap S. aureus dan E. coli. Kata Kunci: Resistensi antibiotik, Daun Syzygium polyanthum, Kotrimoksazol, Staphylococcus aureus, Escherichia coli
URI: http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/2477
Appears in Collections:UT - Medical Education

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
S1_FK_PENDIDIKAN DOKTER_21501101069_NURUL FAIZAH.pdf1.49 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.