Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/4908
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorHofikoini, Wilda-
dc.date.accessioned2022-08-10T02:09:54Z-
dc.date.available2022-08-10T02:09:54Z-
dc.date.issued2022-04-16-
dc.identifier.urihttp://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/4908-
dc.description.abstractKemampuan pemecahan masalah sangat penting dalam pelajaran matematika sebab dapat melatih peserta didik untuk mengembangkan kemampuannya antara lain membangun pengetahuan matematika yang baru, memecahkan masalah dalam berbagai konteks yang berkaitan dengan matematika, menerapkan berbagai strategi yang diperlukan. Selain itu salah satu hal yang penting dalam pembelajaran matematika adalah kecerdasan intrapersonal. Kecerdasan intrapersoanal adalah kecerdasan memahami diri sendiri, mampu mengetahui kelemahan-kelemahan yang ada pada dirinya, sehingga dapat menjadi motivasi untuk dirinya sendiri. Dengan demikian, kemampuan pemecahan masalah matematika dan kecerdasan intrapersonal menjadi bagian penting yang harus dimiliki dan diasah oleh peserta didik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah matematika yang mempunyai kecerdasan intrapersonal tingkat tinggi, sedang, dan rendah peserta didik pada materi sistem persamaan linier dua variabel (SPLDV). Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII SMP Negeri 01 Maron. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket, tes, dan wawancara. Subjek penelitian terdiri dari enam peserta didik dengan kategori dua orang dengan kecerdasan intrapersonal tinggi, dua orang dengan kecerdasan intrapersonal sedang, dan dua orang dengan kecerdasan intrapersonal rendah, yang terpilih berdasarkan tingkat kecerdasan intrapersonal. Keabsahan data dilakukan dengan cara triangulasi teknik, yaitu dengan membandingkan hasil tes dan wawancara pada sumber yang sama. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh kesimpulan sebagai berikut. 1) Subjek dengan kategori kecerdasan intrapersonal tinggi mampu memenuhi semua indikator kemampuan pemecahan masalah matematika. Dengan kata lain, subjek dengan kategori kecerdasan intrapersonal tinggi, memiliki kemampuan pemecahan masalah matematika yang tinggi juga. 2) Subjek dengan kategori kecerdasan intrapersonal sedang, juga memiliki kemampuan pemecahan masalah matematika yang sedang. Dari empat indikator kemampuan pemecahan masalah matematika, subjek hanya memenuhi dua indikator, yaitu: melaksanakan penyelesaian, memeriksa kembali proses dan hasil. 3) Subjek dengan kategori kecerdasan intrapersonal rendah, juga memiliki kemampuan pemecahan masalah matematika yang rendah. Dari enam indikator kemampuan pemecahan masalah matematika, subjek hanya mampu memenuhi satu indikator, yaitu: memahami masalah. Kata Kunci : Analisis, Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika, Kecerdasan Intrapersonal, Peserta Didik, Persamaan Linear Dua Variabelen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUniversitas Islam Malangen_US
dc.subjectKeguruan dan Ilmu Pendidikanen_US
dc.subjectPendidikan Matematikaen_US
dc.subjectAnalisisen_US
dc.subjectKemampuan Pemecahan Masalah Matematikaen_US
dc.subjectKecerdasan Intrapersonalen_US
dc.subjectPeserta Didiken_US
dc.subjectPersamaan Linear Dua Variabelen_US
dc.titleAnalisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Ditinjau dari Kecerdasan Intrapersonal Peserta Didik pada Materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel Kelas VIII SMP Negeri 1 Maronen_US
dc.typeOtheren_US
Appears in Collections:UT - Mathematic Education

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
S1_FKIP_PENDIDIKAN MATEMATIKA_21701072062_WILDA HOFIKOINI.pdfPublish1.56 MBAdobe PDFView/Open
FULLTEXT S1_FKIP_21701072062_WILDA HOFIKOINI.pdf
  Restricted Access
Fulltext7.04 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.