Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/7639
Title: Persepsi Masyarakat Terhadap Konsep keluarga Sakinah dalam kehidupan rumah tangga TKW di Desa Tugu Kecamatan Sliyeg Kabupaten Indramayu
Authors: Mentari, Meiga
Keywords: Persepsi
Masyarakat
Konsep
Keluarga Sakinah
Tenaga Kerja Wanita
Issue Date: 3-Dec-2022
Publisher: Universitas Islam Malang
Abstract: Mewujudkan keluarga yang sakinah, haruslah bersama- sama antara suami dan istri untuk mengekalkan cinta yang merupakan anugerah dari Allah SWT, karena tidak dapat dipungkiri bahwa kualitas hubungan suami dan istri dalam rumah tangga sangat mempengaruhi keluarga menjadi sakinah mawaddah wa rahmah. Motivasi untuk mengubah nasib maupun adanya daya tarik karena upah yang relatif tinggi di luar negeri, mengakibatkan banyak para perempuan di desa rela menjadi Tenaga Kerja Wanita (TKW) di luar negeri, bahkan para wanita yang telah bersuami pun telah banyak menjadi Tenaga Kerja Wanita (TKW) di luar negeri. Sedangkan para suami melakukan peran para istri yang meninggalkan rumahnya dalam jangka waktu lama dengan tidak melupakan kewajiban dan haknya sebagai kepala rumah tangga. Penelitian ini mempunyai rumusan masalah tentang bagaimana padangan suami istri terhadap konsep keluarga sakinah dalam kehidupan rumah tangga Tenaga Kerja Wanita (TKW), apa saja kendala suami istri dalam menciptakan keluarga sakinah pada saat istri sedang menjadi Tenaga Kerja Wanita (TKW) dan bagaimana upaya suami istri dalam menciptakan keluarga sakinah pada saat istri sedang menjadi Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Desa Tugu Kecamatan Sliyeg Kabupaten Indramayu. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Kualitatif disebut juga pendekatan untuk mengeksplorasi dan memahami suatu gejala sentral. Peneliti mewawancarai partisipan dengan mengajukan pertanyaan yang umum dan agak luas. Hasil dan kesimpulan dari penelitian di Desa Tugu Kecamatan Sliyeg Kabupaten Indramayu adalah konsep keluarga sakinah merupakan konsep pembentukan kelurga yang damai dan tentram yang mampu hidup bersama dan mampu nemerima setiap keadaan yang ada dalam keluarganya, saling percaya saling mengasihi dan saling menjaga, saling memberi dan merima dukungan satu sama lain. Beberapa kendala yaitu faktor ekonomi keluarga yang kurang stabil, kurangnya ilmu dan pengamalan agama dalam rumah tangga, banyaknya tuntutan dari pihak keluarga, gaya hidup dan kesenjangan sosial masyarakat, kurangnya perhatian dari seorang ibu pada anak anaknya, tidak terpenuhinya kebutuhan biologis dan kurangnya komunikasi antar pasangan suami istri dengan anak dan keluarganya. Upaya yang dilakukan dengan cara menyambung komunikasi, menyambung silaturahmi dengan keluarga, saling mendoakan, saling mendukung, saling pengertian dan mempunyai komitmen untuk sama-sama percaya juga tidak berlaku semena-mena. Kata Kunci: Persepsi, Masyarakat, Konsep, Keluarga Sakinah, Tenaga Kerja Wanita
URI: http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/7639
Appears in Collections:UT - Ahwal Al Syakhsyiyyah



Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.