Pengaruh Kebijakan Pemerintah Terhadap Kepuasan Masyarakat Dalam Program Rumah Hunian Sementara Bagi Masyarakat Yang Terdampak Erupsi Gunung Semeru (Studi Kasus Desa Sumbermujur Kecamatan Candipuro Kabupaten Lumajang)

Abstract

Indonesia berada di wilayah yang rawan bencana alam atau disebut dengan wilayah ring of fire (cincin api pasifik) hal ini dibuktikan dengan Kondisi yang terjadi saat erupsi Gunung Semeru, Masyarakat yang mengungsi di 151 titik pengungsian yang terpusat di 3 kecamatan tersebar 118 titik di Kabupaten Lumajang dan 14 titik di luar Kabupaten Lumajang (BPBD, 2021). Sehingga pada penelitian ini dilakukan atas dasar pengaruh kebijakan pemerintah kabupaten lumajang terhadap kepuasan masyarakat dalam pengadaan rumah hunian sementara bagi masyarakat yang terdampak erupsi gunung semeru. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kebijakan Pemerintah Kabupaten Lumajang terhadap kepuasan masyarakat dalam program rumah hunian sementara. Pendekatan penelitian menggunakan kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Data yang terkumpul menggunakan analisis data regresi sederhana. Hasil penelitian berdasarkan uji validitas dan realibititas menunjukkan bahwa kebijakan untuk membangun rumah hunian sementara oleh Pemerintah Kabupaten Lumajang telah signifikan dalam kepuasan masyarakat yang menghuni rumah hunian sementara yang dibuktikan dengan r hitung lebih besar daripada r table dan nilai probabilitas (sig) kurang dari 0,05 dengan demikian, semua pernyataan penelitian pada telah valid dan berdasarkan uji realibilitas menunjukkan nilai koefisien Alpha Cronbach kebijakan pemerintah (X) 0,887 dan kepuasan masyarakat (Y) 0,843 hasil tersebut menunjukkan lebih dari 0,6 jika instrumen pertanyaan yang digunakan dalam penelitian ini sudah reliabel atau dapat dihandalkan. Hasil dari uji heterokedastisitas 0,126 yang lebih dari 0,5 maka dari itu diperoleh kesimpulan bahwa tidak terjadi heteroskedastisitas pada data residual. Hasil uji normalitas 0,066 yag lebih dari 0,5 maka dari itu diperoleh keputusan terima H0 dengan kesimpulan bahwa data residual berdistribusi normal. Hasil dari uji F atau anova adalah 0,00 kurang dari 0,05 maka model regresi dapat digunakan untuk memprediksi variable kepuasan masyarakat atau dengan kata lain ada pengaruh variable Kebijakan Pemerintah (X) terhadap variable Kepuasan Masyarakat (Y). Hasil analisis diperoleh nilai R Square 0.308 menunjukkan jika kebijakan pemerintah mempemgaruhi kepuasan masyarakat sebesar 30.8% dan sisanya sebesar 59.2% dipengaruhi oleh variable lain yang tidak diteliti. Koefisien regresi X sebesar 0.441 menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang positif antara variable Kebijakan Pemerintah (X) dengan variable Kepuasan Masyarakat (Y) yang mengindikasikan jika makin baik Kebijakan Pemerintah (X) maka akan meningkatkan Kepuasan Masyarakat. diketahui juga nilai signifikan t sebesar 0.000 kurang dari 0.05 menunjukkan jika Kebijakan Pemerintah (X) berpengaruh signifikan terhadap variable Kepuasan Masyarakat (Y).

Kata Kunci : Kabijakan Pemerintah, Kepuasan Masyarakat, Rumah Hunian Sementara