Implementasi Pembelajaran Teks Anekdot dengan Stand Up Comedy di Kelas X-5 Sman 1 Gondanglegi

Abstract

Peneliti mengambil judul Implementasi Pembelajaran Teks Anekdot Dengan Stand Up Comedy di kelas X-5 SMAN 1 Gondanglegi karena media video dapat digunakan sebagai referensi atau rujukan dalam mempermudah dan memahami pada materi pembelajaran teks anekdot. Pemilihan lokasi dikelas X-5 pada SMA Negeri 1 Gondanglegi karena peneliti menginginkan kelas yang bisa berkontribusi dalam proses pembelajaran. Pemilihan kelas tersebut juga dikarenakan usulan dari beberapa guru pada saat peneliti berkunjung ke sekolah tersebut sebelum penelitian dimulai. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menjelaskan manfaat dari penggunaan media stand up comedy dalam pembelajaran teks anekdot kelas X-5 SMA Negeri 1 Gondanglegi. Selain itu penelitian ini juga mengamati respon siswa terhadap implementasi metode pembelajaran teks anekdot dengan memanfaatkan media video stand up comedy di kelas X-5 di SMAN 1 Gondanglegi. Partisipan penelitian adalah 35 siswa kelas X-5 yang terlibat dalam sesi pembelajaran selama 2 kali pertemuan. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif dimana peneliti akan menjelaskan tentang bagaimana pembelajaran dengan materi teks anekdot berjalan. Selama penelitian, guru menerapkan pendekatan pembelajaran teks anekdot dengan contoh berupa stand up comedy dalam media video pada mata pelajaran Bahasa Indonesia. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi kelas, wawancara, dan kuesioner untuk mengukur persiapan guru sebelum pembelajaran, pelaksanaan pada siswa terhadap teks anekdot, tingkat keterlibatan siswa, dan respons mereka terhadap metode pembelajaran yang diimplementasikan. Hasil penelitian menunjukkan adanya efek positif dalam pemahaman siswa terhadap teks anekdot setelah penerapan metode pembelajaran tersebut. Respons siswa terhadap media stand up comedy dalam pembelajaran teks anekdot juga menunjukkan tingkat keterlibatan yang tinggi dan respon positif dari siswa. Selain itu, dapat disimpulkan bahwa pendekatan inovatif ini mampu mengatasi tantangan dalam pembelajaran bahasa Indonesia yang sebelumnya dianggap monoton dan membosankan menurut siswa. Temuan dari penelitian ini menggambarkan bahwa media video stand up comedy terhadap materi teks anekdot telah membantu guru dalam meningkatkan pemahaman siswa. Penelitian ini mengindikasikan bahwa penggunaan stand up comedy sebagai media pembelajaran dalam konteks teks anekdot dapat memberikan kontribusi positif terhadap pemahaman siswa dan keterlibatan mereka dalam proses pembelajaran. Implikasi dari hasil penelitian ini adalah pentingnya mempertimbangkan metode pembelajaran yang inovatif dan menarik dalam meningkatkan efektivitas proses belajar mengajar di kelas.

Kata Kunci: Implementasi, Pembelajaran Teks Anekdot, Stand Up Comedy, Respons Siswa, Efektivitas Pembelajaran.