Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/9546
Title: Teknologi terbaru Kultur In vitro dengan Induksi Nanobubbles (NBs) N2 dan O2 pada Planlet Cattleya sp.
Authors: Mustakim, Moch.
Keywords: Nanobubbles (NBs)
Kultur Jaringan
Issue Date: 13-Jan-2024
Publisher: Universitas Islam Malang
Abstract: Pertumbuhan dan perkembangan anggrek memiliki masa yang relatif lama sedangkan permintaan pasar anggrek dengan kualitas unggul terus meningkat secara siginifikan. Kultur jaringan merupakan teknik isolasi bagian tanaman, baik berupa organ, jaringan, dan sel kemudian mengkultur tanaman tersebut pada media buatan dengan lingkungan yang steril. Teknik kultur jaringan dapat memperbanyak tanaman dengan waktu yang relatif singkat, dengan sifat dan kualitas yang sama, sehingga upaya optimalisasi kultur jaringan dengan teknologi menjadi solusi yang tepat, salah satunya pemanfaatan teknologi nanogenerator penghasil Nanobubbles (NBs). NBs merupakan salah satu teknologi nano yang berukuran ≤100 nm dengan diinduksi gas yang diperlukan oleh tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pertumbuhan dan perkembangan dari induksi NBsN2 dan O2 pada planlet Cattleya sp secara kultur in vitro. Metode penelitian ini menggunakan kultur in vitro dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK). Hasil penelitian perlakuan MsO menunjukkan berat lebih tinggi dibandingkan perlakuan lainnya dengan nilai total berat tanaman 0,3550 g dan nilai total tinggi tanaman 1,3983 cm. Perlakuan Murashige-Skoog + NBsNitrogen (MsN) menunjukkan panjang akar lebih tinggi dibandingkan perlakuan lainnya dengan nilai total 1,2367 cm. Pada perlakuan Ms, MsO, OJ dan NJ menunjukkan persentase hidup 83%- 100%. Hasil uji satistika menyatakan bahwa NBs berpengaruh terhadap planlet Cattleya sp. dengan meningkatkan berat tanaman, tinggi tanaman, panjang akar, memunculkan tunas baru, serta berperan dalam perubahan warna pada tanaman dengan Induksi O2 warna awal Strong Yellow Green (141 D) menjadi Strong Yellowish Green (141 C) dan Induksi NBsN2 warna awal Strong Yellow Green (141 D) menjadi Deep Yellow Green (141 B).
URI: http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/9546
Appears in Collections:UT - Biology



Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.