Jumlah Koloni Enterobacter sp. Resisten Cefazolin atau Gentamisin yang Diisolasi dari Tanah TPA Supit Urang Kota Malang Menggunakan Media Tersuplementasi Pb
Abstract
Maulidya, Fitri. Fakultas Kedokteran, Universitas Islam Malang, 2023. Jumlah Koloni Enterobacter Sp. Resisten Cefazolin atau Gentamisin yang Diisolasi dari Tanah TPA Supit Urang Kota Malang Menggunakan Media Tersuplementasi Pb. Pembimbing 1: Rio Risandiansyah. Pembimbing 2: Yoni Rina Bintari
Pendahuluan: Tanah TPA Supit Urang (TSU) memiliki kadar Pb yang tinggi sehingga dapat mempengaruhi mikroflora tanah, salah satunya Enterobacter sp. sehingga berpotensi menimbulkan resistensi silang terhadap antibiotik. Namun, hal tersebut belum diteliti dengan baik. Maka, penelitian ini akan melakukan isolasi bakteri Enterobacter sp. dari tanah di dalam (T1) dan di luar fasilitas TSU (T2) menggunakan media yang tersuplementasi Pb untuk menyeleksi bakteri Enterobacter sp. dan mengukur sensitivitasnya terhadap Cefazolin dan Gentamisin.
Metode: Sampel tanah diukur kadar Pbnya dengan menggunakan AAS (Atomic Absorption Spectrophotometer). Metode Total Plate Count (TPC) digunakan untuk perhitungan bakteri. Pengujian sensitivitas antibiotik dilakukan menggunakan metode Kirby-Bauer untuk menentukan diameter Zona Hambat (ZOI) dan dibandingkan dengan standar CLSI. Uji statistik T-Test dilakukan untuk menemukan perbedaan yang signifikan (p<0,05).
Hasil: Hasil AAS menunjukkan kadar Pb di dalam TSU (T1) sebesar 12.65 mg/kg sedangkan di luar TSU (T2) tidak terdeteksi. Jumlah koloni Enterobacter sp. dari T1 dan T2 pada media yang tidak tersuplementasi Pb masing-masing adalah 760 ± 1,295 dan 6,100 ± 1,317 CFU/ml, dan pada media yang tersuplementasi Pb adalah 310 ± 141 dan 2,900 ± 1,582 CFU/ml. Uji sensitivitas menunjukkan 16/22 sampel dari T1 dan 21/22 sampel dari T2 resisten terhadap Cefazolin. Dari T1 dan T2, 22/22 sampel sensitif terhadap Gentamisin.
Kesimpulan: Pb ditemukan dari tanah fasilitas TSU dan Enterobacter sp. ditemukan dalam jumlah yang lebih tinggi di luar TSU dibandingkan di dalam TSU. Dari kedua lokasi tersebut, Enterobacter sp. ditemukan resisten terhadap Cefazolin dan sensitif terhadap Gentamisin.
Kata Kunci: Enterobacter sp., Cefazolin, Gentamisin, TPC