Mekanisme Peralihan Hak Milik Menjadi Hak Guna Bangunan Pada Prorses Pembangunan Kawasan Perumahan
dc.contributor.author | Amin, Ivan Fatkhul | |
dc.date.accessioned | 2024-10-03T02:09:44Z | |
dc.date.available | 2024-10-03T02:09:44Z | |
dc.date.issued | 2024-06-19 | |
dc.identifier.uri | http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/10353 | |
dc.description.abstract | Penulis mendiskusikan mekanisme proses Peralihan hak milik menjadi hak guna bangunan selama proses pembangunan kawasan perumahan dalam skripsi ini. Karena banyaknya hak atas tanah yang ada, pilihan tema tersebut menimbulkan pertanyaan di kalangan masyarakat tentang bagaimana mekanisme paralihan hak atas tanah terutama terkait penurunan hak. Berdasarkan keadaan ini, karya tulis ini mengangkat rumusan masalah berikut: 1. Bagaimana mekanisme Peralihan hak milik menjadi hak guna bangunan pada proses pembangunan Kawasan perumahan? 2. Apa saja kendala-kendala yang ada pada proses Peralihan hak milik menjadi hak guna bangunan? 3. Apa perlakuan guna pengatasian kendala yang ada selama proses Peralihan hak milik menjadi hak guna bangunan? Jenis studi yuridis empiris ini mengaplikasikan pendekatan peraturan perundang-undangan dan sosilogis. Tujuan studi berupa pembelajaran dengan menyeluruh proses Peralihan hak milik menjadi hak guna bangunan selama pembangunan perumahan. Penulis menggunakan dua jenis data: data primer dan skunder. Selanjutnya, metode penelitian digunakan untuk menjawab masalah hukum penelitian dengan menyelidiki dan menganalisis sumber data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, mekanisme dalam Peralihan hak milik menjadi hak guna bangunan wajib dilaksanakan pelepasan hak terlebih dahulu untuk tanah yang sudah dilekati hak oleh pemegang hak sebelumnya, setelah melaksanakan pelepasan hak atas tanah mendapati tanah tersebut ke tanah negara dan barulah badan hukum sebagai penyelenggara pembangunan Kawasan perumahan bisa memohonkan kepada Kantor Pertanahan setempat guna bisa mendapati hak guna bangunan. Perubahan hak atas tanah punya mekanisme yang komplek juga wajib sejalan atas aturan perundang-undangan yang ada serta akan proses masyarakat yang akan melepaskan hak atas tanahnya kepada perusahaan swasta yang dalam hal ini akan digunakan sebagai pembangunan Kawasan perumahan maka wajib secara intensif meminta hak-haknya terpenuhi agar tak terjadi wanprestasi. | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | Universitas Islam Malang | en_US |
dc.subject | Hak atas tanah | en_US |
dc.subject | Peralihan | en_US |
dc.title | Mekanisme Peralihan Hak Milik Menjadi Hak Guna Bangunan Pada Prorses Pembangunan Kawasan Perumahan | en_US |
dc.type | Other | en_US |
Files in this item
This item appears in the following Collection(s)
-
UT - Law Science
Koleksi Skripsi Mahasiswa Prodi Ilmu Hukum