Pengaruh Manajemen Diri, Keinginan Belajar, dan Kontrol Diri Terhadap Nilai Akademik Mahasiswa Pendidikan Dokter UNISMA

Abstract

Hamid, Ramdani Firmansyah, Fakultas Kedokteran, Universitas Islam Malang, 2024. Pengaruh Manajemen Diri, Keinginan Belajar, Dan Kontrol Diri Terhadap Nilai Akademik Mahasiswa Tingkat II Dan III Fakultas Kedokteran Unisma. Pembimbing 1: Marindra Firmansyah. Pembimbing 2: Pendahuluan: Prestasi belajar dipengaruhi oleh keinginan dan kemauan mahasiswa untuk belajar. Keinginan dan kemauan mahasiswa untuk belajar dapat diukur dengan Self-Directed Learning Readiness. Namun bagaimana hubungan antara SDLR dengan prestasi akademik mahasiswa kedokteran belum pernah diteliti, sehingga perlu dilakukan.

Metode: Penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross-sectional dilaksanakan pada mahasiswa (n=184) yang memenuhi kriteria inklusi responden. Self-Directed Learning Readiness terdiri dari manajemen diri, kontrol diri, dan keinginan belajar. Kemampuan Self-Directed Learning Readiness diukur dengan menggunakan kuesioner Self-Directed Learning Readiness Scale. Prestasi akademik yang digunakan dalam penelitian ini yaitu nilai Ujian Mingguan, Ujian Akhir Blok, dan Objective Structured Clinical Examination pada Blok Emergency Medicine dan Blok Patologi Sistem Endokrin, Metabolisme, dan Nutrisi tahun ajaran 2024/2025.

Hasil: Mahasiswa FK UNISMA tidak ada yang memiliki Self-Directed Learning Readiness rendah (tinggi = 126, sedang = 58) dan terdapat hubungan signifikan dengan nilai Ujian Mingguan (p = 0,003), Ujian Akhir Blok (p = 0,004), dan Objective Structured Clinical Examination (p = 0,008). Mahasiswa dengan Self-Directed Learning Readiness tinggi menunjukkan prestasi akademik lebih baik, khususnya pada nilai Objective Structured Clinical Examination (mean = 62,53). Terdapat perbedaan signifikan antara kelompok Self-Directed Learning Readiness tinggi, sedang, dan rendah pada nilai Ujian Mingguan (p = 0,003), Ujian Akhir Blok (p = 0,004), dan Objective Structured Clinical Examination (p = 0,008). Pengujian juga menunjukkan manajemen diri (p = 0,000, t = 4,862), kontrol diri (p = 0,000, t = 3,507), dan keinginan belajar (p = 0,001, t = 3,336) berpengaruh positif signifikan terhadap prestasi akademik. Hasil ini menunjukkan pentingnya kesiapan belajar mandiri dalam mencapai kesuksesan akademik, serta memberikan arahan bagi institusi untuk terus mengembangkan SDLR mahasiswa.

Kesimpulan: Kemampuan Self-Directed Learning Readiness yang terdiri dari manajemen diri, kontrol diri, dan keinginan belajar berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi akademik mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter FK Unisma.

Kata Kunci: Self-Directed Learning Readiness, manajemen diri, kontrol diri, keinginan belajar, prestasi akademik