Evaluasi dan Perencanaan Pengembangan Jaringan Distribusi Air Bersih Desa Ubung Kecamatan Jonggat Kabupaten Lombok Tengah Nusa Tenggara Barat
Abstract
Kebutuhan air bersih, baik di perkotaan maupun perdesaan, setiap tahunnya mengalami peningkatan 3,4%. Hal ini seiring dengan pertambahan jumlah penduduk yang mengakibatkan bertambahnya permintaan kebutuhan air. Namun, peningkatan tersebut tidak diimbangi dengan sistem sarana dan prasarana air bersih yang memadai. Beberapa konsumen pada desa tertentu yang merupakan bagian dari daerah layanan jaringan perpipaan PDAM cabang Ubung tidak mendapatkan pasokan air bersih. Dengan adanya penelitian ini diharapkan bisa memberikan alternative/solusi dalam pemecahan masalah air bersih terutama untuk daerah Desa Ubung Kecamatan Jonggat Kabupaten Lombok Tengah Nusa Tenggara Barat.
Data yang diperlukan pada studi ini adalah data jumlah penduduk Desa Ubung Kecamatan Jonggat 10 tahun terakhir, data pelanggan PDAM, data kebutuhan air bersih, data sumber air bersih dan volume reservoir, serta data peta jaringan distribusi air bersih. Teknik evaluasi yang digunakan dalam studi ini menggunakan metode dengan perhitungan korelasi paling besar yaitu metode aritmatika. Peta jaringan distribusi air bersih akan dievaluasi dengan menggunakan software WaterNet.
Hasil dari penelitian ini yaitu jumlah penduduk Desa Ubung Kecamatan Jonggat pada tahun 2023 adalah sebesar 5250 jiwa dan proyeksi jumlah penduduk dan pelanggan untuk 10 tahun kedepan didapati jumlah penduduk meningkat menjadi 7018 jiwa. Penggunaan air pada tahun rencana pengembangan yaitu tahun 2024 (Eksisting) adalah 5,25 lt/dt serta kebutuhan air pada jam puncak sebesar 7,87 lt/dt dan Kebutuhan air bersih sampai tahun akhir rencana (tahun 2033) di Desa Jonggat mengalami kenaikan dimana rata – rata kebutuhan air perdetik sebesar 7,01 lt/dt serta kebutuhan jam puncak sebesar 12,10 lt/dt.
Kata Kunci: Air Bersih, Metode Aritmatika, Software WaterNet