| dc.description.abstract | Perkembangan karakter siswa, khususnya dalam kepedulian terhadap sesama di lingkungan sekolah, sangat dipengaruhi oleh pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS). Permasalahan lingkungan hidup di dunia global modern menuntut generasi yang menghargai dan memiliki tanggung jawab untuk melindungi lingkungan dan membina hubungan sosial yang damai. Dasar untuk menanamkan prinsip-prinsip ini terletak pada pendidikan.
Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah a) untuk mendeskripsikan, menganalisis, dan menginterpretasikan tentang perencanaan pembelajaran IPAS dalam membentuk karakter kepedulian terhadap sesama di lingkungan sekolah siswa kelas 4 SDI Bani Hasyim Singosari kabupaten Malang; b) untuk mendeskripsikan, menganalisis, dan menginterpretasikan pelaksanaan pembelajaran IPAS dalam membentuk karakter kepedulian terhadap sesama di lingkungan sekolah siswa kelas 4 SDI Bani Hasyim Singosari kabupaten Malang; c) untuk mendeskripsikan, menganalisis, dan menginterpretasikan hasil pembelajaran IPAS dalam membentuk karakter kepedulian terhadap sesama di lingkungan sekolah siswa kelas 4 SDI Bani Hasyim Singosari kabupaten Malang.
Metode yang digunakan dalam penelitin ini merupakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian studi kasus. Prosedur pengumpulan data dilakukan
dengan menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Adapun metode analisis data pada penelitian ini melalui proses pengumpulan data,
kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Sedangkan untuk uji keabsahan datanya dengan meningkatkan ketekunan, triangulasi, mengadakan member check, wawancara lebih mendalam, diskusi ahli dan dengan teman sejawat.
Hasil penelitian dari implementasi pembelajaran IPAS dalam membentuk karakter kepedulian terhadap sesama di lingkungan sekolah siswa kelas 4 SDI Bani Hasyim Singosari menunjukkan bahwa dari perencanaan guru merencankan penyusunan perangkat pembelajaran seperti modul ajar yang telah disetujui oleh kepala sekolah dan materinya diambil di buku paket yang sesuai dengan kurikulum merdeka. Proses pelaksanaannya dilakukan 2-3 kali dalam seminggu, tujuan utama pembelajaran dengan membentuk karakter peduli terhadap sesama di lingkungan sekolah, penggunaan model pembelajaran tatap muka, problem based learning (PBL), dan project based learning (PJBL). Penggunaan media pembelajaran seperti papan tulis dan lcd proyektor, penggunaan materi pembelajaran yang di ambil dari buku paket, serta pemberian contoh-contoh kecil tapi nyata dari guru. Hasilnya terdapat peningkatan pada karakter kepedulian sesama di lingkungan sekolah seperti siswa mampu bertanggung jawab, bekerja sama, peduli, dan mampu berbagi.
Kata kunci : Implementasi, Pembelajaran IPAS, Karakter Kepedulian, Lingkungan Sekolah | en_US |
