Uji Potensi Analgesik Ekstrak Etil Asetat Rambut Jagung (Zea Mays L.) pada Tikus Putih Galur Wistar Dengan Metode Paw Pressure Test

Abstract

Sholehah, Alfiatus. Fakultas Kedokteran, Universitas Islam Malang, Desember 2023. Uji Potensi Analgesik Ekstrak Etil Asetat Rambut Jagung (Zea Mays L.) Pada Tikus Putih Galur Wistar Dengan Metode Paw Pressure Test. Pembimbing 1: dr. Reza Hakim, M.Biomed., Pembimbing 2: Andri Tilaqza, M.Farm., Apt. Pendahuluan: Nyeri adalah bentuk kerusakan jaringan yang dirasakan secara subjektif, menciptakan pengalaman sensorik dan emosional yang tidak menyenangkan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi senyawa fitokimia yang terdapat dalam ekstrak etil asetat rambut jagung serta mengevaluasi efektivitasnya sebagai analgesik menggunakan metode Paw Pressure Test pada tikus. Metode: Penelitian ini merupakan kuasi eksperimental laboratorium yang melibatkan tikus putih jantan galur wistar yang dikelompokkan menjadi 5 kelompok. Ekstraksi simplisia serbuk rambut jagung dilakukan dengan metode Ultrasonic-Assisted Extraction. Uji skrining fitokimia dilakukan untuk mengetahui kandungan dalam ekstrak etil asetat rambut jagung. Dosis rambut jagung yang digunakan adalah 125 mg/kgBB, 250 mg/kgBB dan 500 mg/kgBB. Tiga kelompok dosis ekstrak etil asetat rambut jagung dibandingkan dengan kelompok kontrol negatif yang menerima suspensi CMC-Na 0,5% dan kontrol positif yang menerima suspensi asam mefenamat 45 mg/kgBB. Pengukuran aktivitas analgesik dilakukan setiap 30 menit selama periode 4 jam menggunakan alat analgesymeter. Data hasil analisis dianalisis menggunakan uji statistik One Way ANOVA dan selanjutnya diuji dengan metode Least Significance Different (LSD) p<0.05. Hasil: Skrining fitokimia menunjukkan bahwa ekstrak etil asetat rambut jagung mengandung senyawa terpenoid. Peningkatan ambang nyeri pada kontrol positif dan ekstrak etil asetat rambut jagung dengan dosis 125 mg/kgBB, 250 mg/kgBB dan 500 mg/kg BB adalah masing-masing sebesar 28,29%, 27,59%, 25,79% dan 27,40%. Tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara total AUC ambang nyeri pada kontrol positif dan ketiga dosis ekstrak etil asetat rambut jagung (p>0.05). Kesimpulan: Ekstrak etil asetat rambut jagung memiliki potensi sebagai analgesik yang sebanding dengan asam mefenamat. Kata Kunci: Rambut jagung, analgesik, etil asetat, Paw Pressure Test