Show simple item record

dc.contributor.authorM Reza, Dasta R
dc.date.accessioned2025-03-15T03:10:50Z
dc.date.available2025-03-15T03:10:50Z
dc.date.issued2024-07-19
dc.identifier.urihttp://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/11277
dc.description.abstractM Reza Dasta R, Fakultas Kedokteran, Universitas Islam Malang, Juli 2024. Uji Perbandingan Pembentukan Biofilm dari Bakteri Gram Positif di Berbagai Jenis Bahan Kateter. Pembimbing 1 : Rio Risandiansyah, S.Ked., MP., PhD, Sp.PD, Pembimbing 2 : dr. H. Arif Yahya, M.Kes Pendahuluan: Prevalensi Catheter Assosiated Urinary Tract Infection (CAUTI) mayoritas terjadi karena adanya biofilm dan lebih sering terdeteksi pada penggunaan kateter lateks. Salah satu penyebab CAUTI adalah bakteri Staphylococcus aureus yang mengawali pembentukan biofilm dengan adhesi pada permukaan kateter. Perbedaan bahan kateter dapat mempengaruhi pembentukan biofilm, namun, hal ini belum banyak diteliti. Sehingga perlu dilakukan penelitian tentang peran bahan kateter pada pembentukan biofilm. Metode: Penelitian eksperimental in vitro pembentukan biofilm oleh bakteri S. aureus dilakukan pada permukaan berbagai bahan kateter yakni lateks, PVC dan silikon. Pembentukan biofilm diukur denan metode Total Plate Count (TPC) dan Crystal Violet (CV) yang kemudian dibandingkan hasilnya. Biofilm pada metode TPC diukur dengan menghitung jumlah koloni pada media Mannitol Salt Agar (MSA) dan dibuat dengan nilai satuan Log CFU/ml. Pembentukan dengan metode CV dilakukan dengan mengukur absorbansi zat warna dari biofilm pada Panjang gelombang 535 nm. Data statistic (p<0,05) dianggap signifikan. Hasil: Hasil TPC pada bahan kateter lateks, silikon dan PVC 6,01 ± 0,30, 4,41± 0,82 dan 4,34 ± 0,43 Log CFU/ml (p=0,000) dan hasil absorbansi CV pada lateks, silikon dan PVC 0,018 ± 0,10, 0,093 ± 0,06 dan 0,196 ± 0,12 Log CFU/ml (p=0,003) hal ini menunjukkan jumlah koloni pada kateter lateks lebih tinggi dibandingkan dengan kateter silikon dan PVC dan hasil absorbansi PVC lebih tinggi dibandingkan dengan silikon dan lateks yang diduga karena tingginya bias pada kelompok kontrol negatif pada lateks . Kesimpulan: Biofilm S. aureus lebih mudah terbentuk pada kateter berbahan lateks dibandingkan kateter berbahan PVC atau silikon. Kata Kunci: Biofilm, Staphylcoccus aureus, lateks, silikon, PVC, TPC, CVen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUniversitas Islam Malangen_US
dc.subjectBiofilmen_US
dc.subjectStaphylcoccus aureusen_US
dc.subjectlateksen_US
dc.subjectsilikonen_US
dc.subjectPVCen_US
dc.subjectTPCen_US
dc.subjectCVen_US
dc.titleUji Perbandingan Pembentukan Biofilm dari Bakteri Gram Positif di Berbagai Jenis Bahan Kateteren_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record