Studi Analisis Kinerja Ruas Jalan Semeru, Jalan Bromo, Jalan Arjuna Dengan Penerapan Sistem One Way
Abstract
Keberadaan jalan merupakan peranan yang sangat penting di dalam bidang
transportasi darat, karena jalan merupakan sumber kelancaran aksesibilitas dan mobilitas
masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Kota Malang merupakan Kota
terbesar ke 2 di Provinsi Jawa Timur. Sebagai salah satu Kota terbesar di Jawa Timur,
Kota Malang juga merupakan Kota Wisata dan menjadi pusat kegiatan baik dalam
kegiatan sosial budaya, kegiatan politik, kegiatan pendidikan, maupun kegiatan ekonomi.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pada Ruas Jalan Semeru, Jalan Bromo, Jalan
Arjuno masih layak dalam segi kinerja ruas jalannya sekaligus mengetahui apasaja
langkah yang akan dilakukan untuk menangani hal tersebut.
Pada penelitian ini metode yang digunakan untuk menganalisis kinerja ruas jalan
adalah Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia 2023 khususnya untuk jalan perkotaan. Data
yang dipakai pada penelitian ini bersumber dari BPS Kota Malang dan Dishub Kota
Malang sebagai Data Skunder dan Data Primer didapat dari penelitihan dan survei di
lapangan. Survei dilakukan selama 7 hari dari hari Senin sampai Minggu pada tanggal
23 September 2024 – 29 September 2024 di setiap harinya diambil jam puncak yaitu
(05.30-07.30), (11.30-13.30), (16.30-18.30) yang didominasi aktifitas masuk kerja dan
sekolah di pagi hari dan didominasi pengunjung restoran dan tempat wisata Kampoeng
Kayutangan pada sore hari.
Hasil dari penelitian ini adalah di Jalan Semeru memiliki Lalu Lintas Harian Rata
rata (LHR) sebesar 11.417,9 Kend/Jam dengan kecepatan rata-rata tertinggi sebesar 38,22
Km/Jam serta nilai Derajat Kejenuhan (Dj) sebesar 1,024 maka didapat tingkat pelayanan
Jalan Semeru berada pada level D, sedangkan di Jalan Bromo memiliki Lalu Lintas
Harian Rata rata (LHR) sebesar 4.114,3 Kend/Jam dengan kecepatan rata-rata tertinggi
sebesar 38,22 Km/Jam serta nilai Derajat Kejenuhan (Dj) sebesar 0,801 maka didapat
tingkat pelayanan Jalan Semeru berada pada level D, sedangkan di Jalan Arjuno memiliki Lalu Lintas Harian Rata rata (LHR) sebesar 5.056,8 Kend/Jam dengan kecepatan rata-rata
tertinggi sebesar 38,13 Km/Jam serta nilai Derajat Kejenuhan sebesar 0,894 maka dapat
disimpulkan tingkat pelayanan Jalan Semeru berada pada level E.
Kata Kunci : Ruas Jalan Semeru, Ruas Jalan Bromo, Ruas Jalan Arjuno, kinerja jalan,
volume lalu lintas, hambatan samping, tingkat pelayanan.
Collections
Related items
Showing items related by title, author, creator and subject.
-
Studi Evaluasi Kerusakan Jalan dengan Metode PCI (Pavement Condition Index) di Ruas Jalan Ciliwung Sampai Jalan Mastrip Kabupaten Blitar
Sugianto, Hendra Faisal (Universitas Islam Malang, 2022-02-22)Jalan raya merupakan prasarana angkutan darat yang sangat penting dalam memperlancar kegiatan hubungan perekonomian, baik antara satu kota dengan kota lainnya, antara kota dengan desa, antara satu desa dengan desa lainnya. ... -
Analisa Tingkat Kerusakan Jalan Menggunakan Metode Pavement Condition Index (PCI) dan Pemetaan Berbasis ArcGIS pada Ruas Jalan Raya Tangkil – Jalan Raya Wlingi Kabupaten Blitar
Usman, Dandi (Universitas Islam Malang, 2022-07-20)Kondisi lalu lintas di Kabupaten Blitar tercatat padat khususnya pada Jalan Raya Wlingi – Jalan Raya Tangkil dikarenakan termasuk dalam kategori Jalan Nasional dan termasuk Jalan Kelas III. Seiring dengan padatnya kondisi ... -
Analisis Kerusakan Jalan Pada Ruas Jalan Jalur Lingkar Barat Kepanjen – Jalan Raya Gunung Kawi (JALIBAR) Kabupaten Malang dengan Metode Surface Distress Index (SDI)
Ashfa, Mukhamad Masfaq (Universitas Islam Malang, 2023-05-31)Jalan merupakan penunjang mobilisasi orang dan barang untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lain. Unsur dan bagian terpenting dari suatu ruas jalan merupakan perkerasan jalan karena memiliki fungsi untuk menjaga ...