Peran Pengurus Pondok dalam Menerapkan Reward dan Punishment untuk Menanamkan Kedisiplinan Santri di Pondok Pesantren Daarul Falah Junrejo Kota Batu

Show simple item record

dc.contributor.author Sumarni
dc.date.accessioned 2021-01-02T03:16:33Z
dc.date.available 2021-01-02T03:16:33Z
dc.date.issued 2020-06-29
dc.identifier.uri http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/1272
dc.description.abstract Pesantren merupakan lembaga non formal yang didalamnya memuat pembelajaran Agama Islam secara mendalam. Seorang yang menuntut ilmu di pesantren biasa disebut santri. Dalam kesehariannya pengasuh pesantren di bantu pengurus untuk menjalankan dan mengontrol kegiatan santri. Pengurus merupakan organisasi yang terdiri atas santri-santri yang terpilih dan bertugas sebagai tangan kanan pengasuh dalam pengawasan santri. Disiplin adalah suatu hal yang sangat mutlak dalam kehidupan manusia, tanpa disiplin maka seseorang akan kehilangan banyak waktu dalam kehidupannya, yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain disekitarnya. Secara sederhana, disiplin dapat diartikan sebagai taat atau patuh pada peraturan yang berlaku dimanapun seseorang berada. Reward dan punishment merupakan salah satu metode yang digunakan dalam pendidikan. Reward atau ganjaran merupakan respon positif terhadap perilaku seseorang untuk memotivasi pribadi tersebut. Sedangkan punishment merupakan respon negatif yang ditujukan pada seseorang karena tindakan yang kurang baik, respon ini bertujuan agar prbadi tersebut jera dan menjadi lebih baik. Maka dari itu, penelitian ini lebih fokus pada keadaan kedisiplinan santri, upayaupaya penerapan reward dan punishment, dan faktor-faktor apa yang mendukung serta menghambat upaya peningkatan kedisiplinan santri. Tujuan dari penelitian ini adalah : (1) mendeskripsikan kedisiplinan santri di Pondok Pesantren Daarul Falah Batu, (2) mendeskripsikan pelaksanaan peningkatan kedisiplinan terhadap santri dengan menggunakan Reward dan Punishment di Pondok Pesantren Daarul Falah Batu, (3) mendeskripsikan faktor pendukung dan penghambat dari pelaksanaan Reward dan Punishment di Pondok Pesantren Daarul Falah Batu. Untuk mencapai tujuan tersebut di atas penelitian dilakukan dengan jenis penelitian kualitatif. Prosedur pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, yaitu pengamatan yang merupakan penelitian fenomena yang dilakukan secara sitematis, metode wawancara yang merupakan metode pengumpulan data dengan menggunakan jalan tanya jawab melalui media whatsap dengan sumber penelitian, dan metode dokumentasi yaitu mencari data mengenai hal-hal atau variable yang berupa catatan-catatan, transkip, buku, surat kabar, agenda dan sebagainya. Dalam penelitian ini, keadaan kedisiplinan santri Pondok Pesantren Daarul Falah terbagi menjadi tiga, yaitu kedisiplinan beribadah, kedisiplinan mentaati peraturan pesantren dan kedisiplinan belajar wajib. Upaya-upaya yang dilakukan pengurus dalam meningkatakan kedisiplinan ialah dengan mengadakan lomba kamar terbersih, mengadakan pemilihan santri teladan, melakukan pemeriksaan kamar, penyitaan barang-barang yang dilarang dibawa ke pesantren dan memberlakukan reward dan punishment dalam setiap upaya tersebut. Faktor pendukung dan penghambat peningkatan kedisiplinan menggunakan metode reward dan punishment terbagi menjadi dua yakni internal dan eksternal, faktor pendukung internal yaitu peran aktif pimpinan dan pengasuh pesantren dalam pelaksanaan dan pengawasan peningkatan kesdisiplinan santri, dukungan positif wali santri terhadap penerapan reward dan punishment. Faktor pendukung eksternal yaitu dukungan dari masyarakat sekitar pesantren yang membantu dalam pengawasan santri secara tidak langsung dan dukungan dari pemerintah daerah dengan mengadakan diklat kepada para santri yang memberikan pengajaran tentang tanggung jawab dan kedisiplinan. Sedangkan faktor penghambat internal ialah berasal dari pola diri santri sendiri yang masih terbiasa menunda-nunda dan tidak mentaati peraturan, dan faktor penghambat eksternal ialah berasal dari sebagian wali santri yang kurang benar-benar berminat pada pesantren, sehingga kurang patuh terhadap peraturan pesantren karena niat awal menempatkan putraputrinya dipesantren agar jarak tempuh menuju sekolah lebih dekat. en_US
dc.language.iso other en_US
dc.publisher Universitas Islam Malang en_US
dc.subject Pengurus Pesantren en_US
dc.subject Kedisiplinan en_US
dc.subject Reward dan Punishment en_US
dc.title Peran Pengurus Pondok dalam Menerapkan Reward dan Punishment untuk Menanamkan Kedisiplinan Santri di Pondok Pesantren Daarul Falah Junrejo Kota Batu en_US
dc.type Other en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Kolom Pencarian


Browse

My Account