Show simple item record

dc.contributor.authorHeriawanto, Benny Krestian
dc.date.accessioned2021-03-07T11:21:46Z
dc.date.available2021-03-07T11:21:46Z
dc.date.issued2019-07-15
dc.identifier.urihttps://journal.uniku.ac.id/index.php/unifikasi/article/view/1571/1454
dc.identifier.urihttp://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/1628
dc.description[ARSIP] Penelitian Sivitas Akademis Universitas Islam Malangen_US
dc.description.abstractTulisan ini disusun untuk mengetahui keabsahan perkawinan beda agama menurut hukumpositif Indonesia dan hukum perdata internasional khususnya perkawinan yang dilangsungkan di luar negeri di antara mereka warga negara Indonesia atau dengan seorang warga negara asing. Metode penelitian yang digunakan yaitu yuridis normatif melalui pendekatan perundang undangan, perkawinan yang dilangsungkan di Indonesia harus memenuhi ketentuan Pasal 2 jo. Pasal 56 Undang undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang perkawinan. Hasil kajian dan analisis dapat disimpulkan bahwa perkawinan beda agama tidak dapat dilangsungkan baik di dalam maupun di luar negeri karena bertentangan dengan asas asas hukum perdata internasional dan hukum positif Indonesia.en_US
dc.publisherUniversitas Kuninganen_US
dc.relation.ispartofseriesJurnal Ilmu Hukum Unifikasi;Vol 6, No 1
dc.subjectKeabsahanen_US
dc.subjectPerkawinan Beda Agamaen_US
dc.subjectHukum Perdata Internasionalen_US
dc.titleInterfaith Marriages Based On Positive Law In Indonesia And Private International Law Principlesen_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record