Pesantren dan Multikulturalisme di Madura: Adaptasi Nilai Multikultural dalam Menciptakan Kerukunan Masyarakat Multi Etnis dan Agama
View/ Open
Date
2020-12-31Author
Mo'tasim, Mo'tasim
Bakri, Maskuri
Junaidi, Mistar
Ghony, Djunaidi
Indah Purnamasari, Nia
Metadata
Show full item recordAbstract
Kerukunan masyarakat multi etnis dan agama di satu daerah selalu menarik untuk dibahas, karena dapat memberikan solusi kepada daerah sejenis yang masih berkonflik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses adaptasi nilai-nilai multikultural yang dilakukan Pesantren Miftahul Qulub dalam menciptakan kerukunan masyarakat multi etnis dan agama di desa Polagan Pamekasan Madura. Penelitian fenomenologis ini menemukan bahwa proses adaptasi nilai multikultural dilakukan melalui pendekatan tradisi kemasyarakatan, mazhab moderat, dakwah, dan modal sosial. Beberapa pendekatan tersebut merupakan aktualisasi dari pembudayaan nilai keislaman dan jiwa Nahdhatul Ulama (NU), sehingga membuat pesantren begitu mudah diterima dan membaur dengan masyarakat multikultur. Dilihat dari kaca mata pedagogis, pesantren Miftahul Qulub menekankan proses pembelajaran berbasis masyarakat. Oleh sebab itu, konsep tersebut dapat menjadi refleksi bagi lembaga lain adalahkurikulum dan budaya akademik harus diadaptasi dengan kebutuhan masyarakat yang beragam, dinamis dan berkembang.
URI
https://doi.org/10.15642/jpai.2020.8.2.173-194http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/2119