Pembentukan Karakter Religius Siswa Melalui Kegiatan Keagamaan Mujahadah di Pondok Pesantren Kedunglo II Kepanjen Malang

Abstract

Pondok Pesantren Kedunglo II Kepanjen Malang merupakan cabang Pondok Pesantren Kedunglo Kediri yang mana di sana terdapat amalan Sholawat yang disebut dengan Amalan Sholawat Wahidiyah biasanya kegiatan amalan Sholawat tersebut dinamakan kegiatan Mujahadah. Para santri di Pondok Pesantren ini di gembleng terutama dalam hal Mujahadahnya untuk mencapai ma’rifat Billah. Sehingga diharapkan dari hal tersebut dapat membangun karakter religius siswa. Output yang diharapkan dalam adanya kegiatan Mujahadah ini diharapkan dapat membantu memunculkan karakter religius peserta didik Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Untuk mendeskripsikan kegiatan keagamaan Mujahadah di Pondok Pesantren Kedunglo II Malang (2) Untuk mendeskripsikan pembentukan arakter religius siswa di Pondok Pesantren Kedunglo II Malang (3) Untuk mendeskripsikan faktor pendukung dan penghambat pembentukan karakter religius siswa di Pondok Pesantren Kedunglo II Malang. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dan jenis penelitian studi kasus dengan tempat penelitian di Pondok Pesantren Kedunglo II Kepanjen Malang Pengumpulan data dilakukan antara lain dengan mengunakan metode observasi, wawancara serta metode dokumentasi. Analisis data dilakukan Untuk menguji keabsahan data dilakukan dengan wawancara mendalam, pengamatan lebih lama, diskusi teman sejawat dan tringulasi. Sedangkan hasil dari penelitian adalah bahwa Kegiatan mujahadah yang dilakukan di Pondok Pesantren Kedunglo II Kepanjen Malang merupakan ajang berjuang, bersungguh sungguh untuk memerangi hawa nafsu dn mencapai keridhoan allah untuk di arahakan kepada Fafirru illallah disini merupakan pengamalan sholawat wahidiyah sesuai dnegan tuntunan dan cara mujahadah yang di tentukan oleh Muallif Sholawat Wahidiyah sebagai penghormatan kepada Allah dan Rosulnya. Pembentukan karakter Religius santri santri Pondok Pesantren Kedunglo II adalah Salah satu strategi atau metode yang dipergunakan dalam pendidikan untuk membentuk karakter Religius santri adalah dengan pembentukan kebiasaan yang baik dan meninggalkan yang buruk melalui bimbingan, latihan dan kerja keras.