View Item 
  •   UNISMA Repository
  • Dissertations and Theses
  • Undergraduate Theses
  • UT - Faculty of Medicine
  • UT - Medical Education
  • View Item
  •   UNISMA Repository
  • Dissertations and Theses
  • Undergraduate Theses
  • UT - Faculty of Medicine
  • UT - Medical Education
  • View Item
JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

Perbandingan Kuantitas dan Kualitas Isolat DNA Candida albicans Antara Metode Filter Based Kit, Alkaline Lysis, dan Heat Treatment

Thumbnail
View/Open
S1_FAKULTAS KEDOKTERAN_21701101065_AULIA MAHYA FARADISA.pdf (1.843Mb)
Date
2021-10-28
Author
Faradisa, Aulia Mahya
Metadata
Show full item record
Abstract
Pendahuluan: Prevalensi kasus kandidiasis invasif oleh Candida albicans) masih menjadi permasalahan yang penting. Penegakan diagnosis kandidiasis menggunakan preparat kultur membutuhkan waktu yang lama. Polymerase Chain Reaction (PCR) merupakan metode diagnosis yang cepat berbasis Deoxyribonucleic Acid (DNA). Metode isolasi DNA yang umum digunakan adalah Filter Based Kit (FBK), namun, terdapat metode lebih sederhana yaitu Alkaline Lysis (AL) dan Heat Treatment (HT). Penelitian ini bertujuan mengetahui perbandingan kuantitas dan kualitas isolasi DNA C. albicans dengan menggunakan metode AL dan HT dibandingkan dengan FBK. Metode: Penelitian ini merupakan eksperimental laboratorium in vitro. Kuantifikasi C. albicans dilakukan dengan haemocytometer dan didapatkan jumlah stok sampel 109 sel/mL. Metode FBK, AL, dan HT dilakukan pada konsentrasi 108, 109 sel/mL dan normal saline (NS). Perhitungan kuantitas dan kualitas DNA dilakukan menggunakan Spektrofotometer NanoDrop. Analisa statistik menggunakan One Way Analysis of Variance (ANOVA) dan Least Significant Difference (LSD) pada SPSS versi 22.0. Hasil: Hasil kuantitas DNA C. albicans pada konsentrasi 109 sel/mL terhadap kontrol pada metode FBK, AL, HT yaitu 61,60±3,78, 8,20±1,92, 165±1,58, dan berbeda signifikan (p< 0.05). Sedangkan pada konsentrasi C. albicans 108 sel/mL terhadap kontrol, kuantitas DNA metode FBK, AL, HT yaitu 2,60±0,54, 3,40±1,14, dan 36,8±5 µg/mL, dan berbeda signifikan (p< 0.05). Kualitas DNA (A260/A280) konsentrasi C. albicans 109 sel/mL terhadap kontrol pada metode FBK, AL, HT 1,87±0,05, 0±0, dan 1,35±0,05 dan berbeda signifikan (p< 0.05). Demikian pula pada konsentrasi DNA C. albicans 108 sel/mL 2,10±0,54, 0±0, dan 1,80±0,54 µg/mL. Kesimpulan: Isolasi DNA C. albicans metode HT menghasilkan kuantitas dan kualitas DNA yang lebih baik bila dibandingkan metode FBK dan AL. Kata Kunci: Isolasi DNA; Polymerase Chain Reaction; diagnosis.  
URI
http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/3552
Collections
  • UT - Medical Education

PRISMA Knowledge Center
Perpustakaan dan Kearsipan UNISMA
Telp: 0341-581613, Fax.: 0341-552249
Addr: Jln. MT. Haryono 193, Kota Malang
UNISMA Repository Quick Access 
Digilib UNISMA
Unicat Discovery
APPTNU Repository Group
 

 

Browse

All of CategoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

My Account

Login

PRISMA Knowledge Center
Perpustakaan dan Kearsipan UNISMA
Telp: 0341-581613, Fax.: 0341-552249
Addr: Jln. MT. Haryono 193, Kota Malang
UNISMA Repository Quick Access 
Digilib UNISMA
Unicat Discovery
APPTNU Repository Group