Show simple item record

dc.contributor.authorPradissa, Rizangga Khusna Al-Faath
dc.date.accessioned2020-11-18T03:40:15Z
dc.date.available2020-11-18T03:40:15Z
dc.date.issued2020-07-29
dc.identifier.urihttp://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/378
dc.description.abstractSekolah SMK Negeri 1 Ampelgading adalah salah satu sekolah menengah kejuruhan yang berada di kabupaten Malang, peneliti mengambil studi kasus di SMK tersebut karena SMKN 1 Ampelgading adalah salah satu sekolah menengah kejuruhan unggulan. Berdasarkan penelitian pendahuluan siswa di sana masih kurang pemahaman terkait pendidikan multikulturalnya ini yang mendorong peneliti untung mengangkat rumusan masalah penelitian. Dengan adanya keberagaman dan perbedaan kultural ini menjadikan rentan terjadinya perselisihan dalam aktivitas dan interaksi di lingkungan sekolah. Namun hal ini bisa menjadi permasalahan ketika banyaknya siswa yang tidak menerima perbedaan-perbedaan itu. Di Sekolah SMKN 1 Ampelgading merupakan salah satu sekolah yang peserta didiknya berasal dari ras, suku, dan golongan yang berbeda. Berdasarkan konteks penelitian, peneliti merumuskan masalah dengan fokus penelitian Fokus peneltian dalam penelitian ini yaitu bagaimana penerapan pendidikan multikultural di SMKN 1 Ampelgading, peranan guru dalam menerapkan pendidikan multikultural di SMKN 1 Ampelgading dan apa saja faktor pendukung dan penghambat peranan guru dalam menerapkan pendidikan multikultural di SMKN 1 Ampelgading. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan pendidikan multikultural di SMKN 1 Ampelgading, mendeskripsikan peranan guru dalam menerapkan pendidikan multikultural di SMKN 1 Ampelgading, mendeskripsikan faktor pendukung dan penghambat peran guru multikultural di SMKN 1 Ampelgading.metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan pendekatan kualitatif sebagai jenis penelitian studi kasus, teknik pengumpulan data yang di gunakan dalam penelitian ini yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan uji keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan triangulasi sumber, triangulasi metode dan triangulasi waktu. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan data reduction, data display, dan conclusion verification. Dengan subjek penelitian guru dan siswa SMKN 1 Ampelgading. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Peranan Guru dalam menerapkan pendidikan multikultural di SMKN 1 Ampelgading sudah berperan dalam menerapkan pendidikan multikultural yaitu dengan memberikan pengertian terkait suatu perbedaan dan juga cara menyikapi perbedaan tersebut sebagai suatu anugrah bukan musibah. Faktor pendukung dalam menerapkan pendidikan multikultural ini adalah letak sekolah yang berada di pusat pemerintahan yakni di Ibukota kecamatan dan menjadikan sekolah mudah diakses oleh berbagai pihak, dan juga mayoritas vii siswanya yang berasal dari suku jawa dan madura yang semakin memudahkan praktek pendidikan multikultural terealisasi. Sedangkan faktor penghambat peranan guru dalam menerapkan pendidikan multikultural di SMKN 1 Ampelgading, berdasarkan wawancara yang di lakukan oleh peneliti dengan guru yaitu Kurang maksimalnya dukungan orang tua, faktor lingkungan, kurangnya waktu, kurangnya media, belum adanya sosialisasi untuk guru-guru secara langsung, dan sikap dari individu ini sendiri. Kata Kunci: Peran Guru , Pendidikan Multikultural.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUniversitas Islam Malangen_US
dc.subjectPeran Guruen_US
dc.subjectPendidikan Multikulturalen_US
dc.titlePeranan Guru dalam Menerapkan Pendidikan Multikultural di SMKN 1 Ampelgading Kabupaten Malangen_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record