Show simple item record

dc.contributor.authorSerly, Ayunda
dc.date.accessioned2022-07-13T02:53:43Z
dc.date.available2022-07-13T02:53:43Z
dc.date.issued2022-04-26
dc.identifier.urihttp://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/4265
dc.description.abstractPerkembangan ilmu pengetahuan telah membawa teknologi memasuki dunia digital. Penggunaan teknologi digital memiliki peran dalam mendukung dan meningkatkan proses kognitif siswa dan keterampilan berpikir. Selwyn (Namira, 2021) menyebutkan bahwa salah satu contoh teknologi digital adalah internet. Internet dapat memungkinkan guru untuk menyajikan pelajaran menjadi lebih menarik bagi para siswa. Pembelajaran berbasis internet seperti web-learning, e-learning atau pembelajaran online (pembelajaran jarak jauh) sudah banyak dilakukan. Penggunaan internet selama pembelajaran jarak jauh menjadi salah satu jalan keluar yang diterapkan oleh setiap lembaga pendidikan supaya kegiatan belajar mengajar tetap berlangsung. Pembelajaran jarak jauh yang diterapkan dengan memanfaatkan akses internet tentu mengandalkan kreatifitas pendidik untuk dapat menyampaikan materi dengan baik agar siswa tidak merasa bosan. Aplikasi yang menunjang untuk membuat media pembelajaran yang menarik juga banyak tersedia di plasytore maupun yang berbasis web. Salah satu sekolah yang melaksanakan pembelajaran daring sejak Maret 2020 adalah SMP Negeri Purwodadi. SMP Negeri Purwodadi terletak di jalan Pasar Kamis, Kelurahan Purwodadi, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Musi Rawas, Sumatra Selatan. Sekolah yang sudah berdiri sejak tahun 1997 dengan akreditasi A memiliki 26 guru, 8 tenaga pendidik, dan 401 siswa yang terbagi menjadi 15 rombongan belajar (Dapo Kemdikbud, 2021). Para pendidik di SMPN Purwodadi sudah berusaha menyampaikan materi semenarik mungkin supaya siswa tetap semangat untuk mengikuti pembelajaran. Namun jarang sekali pendidik memberikan kuis maupun soal untuk menguji kemampuan dan pengetahuan siswa dalam bentuk yang menarik juga. Kuis maupun soal sering kali disampaikan dalam bentuk tulisan biasa pada file PDF, word maupun melalui google form, google clasroom, atau whatsapp. Hal ini menjadikan siswa malas untuk mengerjakan soal yang diberikan. Pendidik pun akhirnya harus mengingatkan siswa untuk mengerjakan soal. Beberapa siswa bahkan tidak mengumpulkan tugas yang diminta dengan alasan lupa mengerjakan soal meskipun sudah diingatkan oleh pendidik. Hal ini mendorong penulis untuk mengembangkan media pembelajaran berupa game interaktif melalui aplikasi berbasis web yakni wordwall pada pelajaran Pendidikan Agama Islam dengan materi taharah. Penggunaan aplikasi wordwall pada penelitian kali ini didasarkan pada kelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh aplikasi wordwall. Hasil penelitian terdahulu yang telah dilakukan oleh Ninik Meiyanti (Meiyanti, 2013) menunjukkan adanya peningkatan kemampuan kosa-kata siswa yang berdampak dengan meningkatnya hasil belajar siswa setelah menggunakan aplikasi wordwall. Oleh sebab itu, diharapkan penelitian ini dapat menghasilkan sebuah media pembelajaran yang efektif, praktis, interaktif, dan dapat meningkatkan semangat siswa dalam mengerjakan kuis tanpa harus dipaksa oleh pendidik. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan mendesain media pembelajaran game interaktif wordwall pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam materi taharah di SMPN Purwodadi. Jenis penelitian yang digunakan yakni penelitian pengembangan (Research and Development) dengan model pengembangan ADDIE. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengembangkan media pembelajaran game interaktif wordwall pada materi taharah, mengetahui efektivitas media pembelajaran game interaktif wordwall pada materi taharah, serta melihat respon peserta didik terhadap media pembelajaran game interaktif wordwall. Hasil dari validasi media kepada ahli media memperoleh rereata presentase kelayakan media pembelajaran sebesar 85,3% dengan kategori sangat layak. Hasil validasi media kepada ahli materi memperoleh rerata presentase kelayakan media pembelajaran sebesar 86% dengan kategori sangat layak. Efektivitas media pembelajaran game interaktif wordwall dilihat dari presentase ketuntasan pengerjaan soal oleh peserta didik. Presentase ketuntasan yang diperoleh peserta didik yakni sebesar 80% dengan kategori baik. Kata Kunci: Pengembangan, Media Pembelajaran, Game Interaktif Wordwall.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUniversitas Islam Malangen_US
dc.subjectPendidikan Agama Islamen_US
dc.subjectPengembanganen_US
dc.subjectMedia Pembelajaranen_US
dc.subjectGame Interaktif Wordwallen_US
dc.titlePengembangan Game Interaktif Wordwall Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Materi Taharah di SMPN Purwodadien_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record