dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi fraud penggunaan dana desa kepada masyarakat terdampak Covid-19 di desa Se-Kecamatan Tempursari Kabupaten Lumajang. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data berupa data primer taitu dengan menyebarkan kuesioner kepada perangkat desa di Kantor Desa Kecamatan Tempursari Kabupaten Lumajang. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah SPSS Statistics for Windows 25. Metode analisis yang digunakan yaitu statistik deskriptif, uji kualitas data yang terdiri dari uji validitas dan uji reliabilitas, uji normalitas, uji asumsi klasik yang terdiri dari uji multikolinieritas dan uji heteroskedastisitas, serta uji hipotesis yang terdiri dari uji f, koefisien determinasi, dan uji t. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa moralitas individu (X1) berpengaruh terhadap potensi fraud penggunaan dana desa kepada masyarakat terdampak Covid-19 (Y). Penegakan hukum (X2) berpengaruh terhadap potensi fraud penggunaan dana desa kepada masyarakat terdampak Covid-19 (Y). Budaya Organisasi (X3) tidak berpengaruh terhadap potensi fraud penggunaan dana desa kepada masyarakat terdampak Covid-19 (Y). Kompetensi aparatur (X4) berpengaruh terhadap potensi fraud penggunaan dana desa kepada masyarakat terdampak Covid-19 (Y).
Kata kunci: potensi fraud, Covid-19, moralitas individu, penegakan hukum, budaya organisasi, kompetensi aparatur | en_US |