Peran Guru dalam Membentuk Karakter Siswa Kelas III di MI Bustanul Ulum Kota Batu

Abstract

Kata Kunci : Peran Guru,Karakter Siswa Karakter merupakan watak, sifat, dan tabiat yang dimiliki oleh seorang individu yang menjadikan ciri khas bagi dirinya dan perbedaan dari orang lain. Maka dari itu memerlukannya peran guru dalam upaya pembentukan karakter siswa sejak usia dini, karena siswa kelas III MI ini merupakan waktu yang sangat berpengaruh pada pembentukan karakter siswa yang dibentuk oleh lingkungan sekitar, sehingga dapat menjadikan siswa yang mampu meneruskan perjuang bangsa dan menjadikan siswa yang memiliki jiwa nasionalisme. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini yaitu bagaimana karakter siswa, bagaimana peran guru dalam membentuk karakter siswa, apa saja faktor pendukung dan penghambat peran guru dalam membentuk karakter siswa kelas III di MI Bustanul Ulum Kota Batu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan karakter siswa kelas III di MI Bustanul Ulum Kota Batu, mendeskripsikan peran guru dalam membentuk karakter siswa kelas III di MI Bustanul Ulum Kota Batu, dan mendeskripsikan faktor pendukung dan penghambat dalam membentuk karakter siswa kelas III di MI Bustanul Ulum Kota Batu Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitiannya adalah study kasus. Data-data yang diperoleh oleh peneliti dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi di MI Bustanul Ulum Kota Batu. Kemudian metode analisis yang digunakan ialah analisis deskriptif kualitatif, dan teknik analisis data meliputi reduksi data, penyajian data, dan conslusion drawing. Pengecekan keabsahan data dilakukan dengan menggunakan ketekunan, triangulasi, diskusi teman sejawat, serta menggunakan dari beberapa bahan referensi. Hasil dari penelitian yang didapat menunjukan karakter-karakter siswa kelas III di MI Bustanul Ulum Kota Batu diartikan sudah membaik walaupun ada beberapa siswa yang memiliki karakter yang kurang baik seperti siswa yang suka berkelahi, mau menang sendiri, malas atau tidak mau mengerjakan PR dan piket kelas, berkata kotor atau jelek, kurangnya kedisiplinan dan kejujuran, dan mudah emosi. Hal ini didasari dari faktorfaktor tertentu seperti lebih mecondong ke latar belakang orang tua atau kurangnya kasih sayang dan perhatian dari orang tua. Melaluai peran guru dan pihak sekolah dalam proses pembentukan karakter siswa kelas III di MI Busatanul Ulum Kota Batu semakin membaik, terbukti dari perilaku siswa ketika berpapasan dengan orang yang lebih tua mengucapkan salam dan salim, saat tidak mengerjakan tugas berani jujur kepada guru, saat pelajaran berlansung siswa sudah mulai memperhatikan guru dan sudah mau mendengarkan nasehat dari guru, sudah tidak membolos sholat berjama’ah di mesjid sekolah, dan pada saat upacara tidak rame dan tidak membuat kegaduhan. Simpulan dari hasil penelitian ini yaitu bahwa karakter siswa kelas III mulai membaik dan untuk pembentukan karakter siswa yang dilakukan oleh peran guru dan pihak madrasah adalah dengan menggunakan pembiasaan-pembiasaan, ekstrakulikuler, dan guru yang sebagai contoh teladan yang baik.