Evaluasi Penerapan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (Sakip) Pada Badan Keuangan Daerah Kabupaten Pasuruan
Abstract
Penelitian ini berangkat dari kebijakan yang dibuat pemerintah yang
harus diimplementasikan dengan baik oleh instansi pelaksana sehingga tercapai
tujuan organisasi sesuai kebijakan. Tetapi dalam kenyataannya masih
ditemukannya implementasi di lapangan yang kurang mendukung kebijakan.
Implementasi kebijakan tersebut seharusnya semua mendukung dan saling
memahami mulai dari perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan, pelaporan dan
pertanggungjawaban yang diimplementasikan dalam Sistem Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah. Dan dalam penelitian ini dikhususkan pada evaluasi
proses penerapan dan penyusunan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (SAKIP) pada Badan Keuangan Daerah Kabupaten Pasuruan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami permasalahan terkait
penerapan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan mengetahui
faktor pendukung dan penghambat apa saja yang mempengaruhi penerapan
Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Penelitian ini menggunakan
pendekatan kualitatif, dengan jenis pendekatan deskriptif. Lokasi penelitian ini
berada di Badan Keuangan Daerah Kabupaten Pasuruan.Teknik pengumpulan
data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan
interactive model analysis dari Miles, Huberman dan Saldana (2014) yang
meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan verifikasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran utama dalam Pembentukan
Surat Keputusan Tim Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pasuruan adalah mendukung sepenuhnya dalam penerapan Sistem
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah di lingkungan Badan Keuangan
Kabupaten Pasuruan. Apabila semua mendukung penerapan Sistem
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah maka nilainya diharapkan akan
mengalami peningkatan. Perlu dilaksanakan monitoring dan evaluasi per
triwulan secara manual dan dilaksanakan dengan maksimal. Semua Pejabat dan
Staf harus mendukung Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
walaupun tidak berpengaruh pada tambahan penghasilan. Mengadakan
sosialisasi terkait pendukung Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
secara berkala.