Optimasi Waktu dan Temperatur Proses Electroplating Baja Karbon Rendah terhadap Ketahanan Korosi
Abstract
Pekembangan IPTEK yang sangat pesat memberikan dampak terhadap penggunaan benda logam seperti perhiasan, suku cadang kendaraan dan lain-lain, dimana logam tersebut memiliki korosi sesuai spesifikasi logam tersebut. Diperlukannya perlakuan khusus agar logam tersebut terhindar dari korosi salah satunya dengan proses elektroplating. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan parameter dan hasil yang optimal sesuai spesifikasi dari proses elektroplating pelapisan nikel terhadap ketahanan dari laju korosi baja karbon rendah ST 41 menggunakan metode optimasi Taguchi dengan variasi level parameter temperatur elektrolit 30oC, 35oC dan 40oC, sedangkan variasi level parameter waktu pencelupan 45 menit, 90 menit dan 135 menit. Media perendaman laju korosi menggunakan air laut murni selama waktu pengkorosian 168 jam, 336 jam, 504 jam dan 720 jam. Dari hasil penelitian nilai laju korosi terkecil pada waktu 168 jam menghasilkan laju korosi sebesar 0,00023 mpy dengan kehilangan berat sebesar 0,003 gr dan laju korosi terbesar terletak pada waktu 720 jam menghasilkan laju korosi sebesar 0,00187 mpy dengan kehilangan berat sebesar 0,116 gr menggunakan parameter optimal pada temperatur elektrolit 40oC dan waktu pencelupan 135 menit dengan nilai SNR yang dihasilkan lebih tinggi. Semakin tingginya temperatur elektrolit dan lama waktu pencelupan maka akan mendapatkan kuantitas lapisan yang baik. Hal ini disebabkan adanya kenaikan konduktivitas pada larutan elektrolit dan mengalirnya laju difusi ion secara terus menerus sesuai dengan waktu pelapisan yang digunakan.
Kata Kunci : Laju Korosi, Electroplating, Nickel, Temperatur Elektrolit, Waktu Pencelupan, Metode Taguchi, Baja ST 41.