Waduk Cacaban merupakan waduk yang di fungsikan sebagai tampungan air yang diperuntukan untuk mengairi kebutuhan air irigasi dengan luas areal genangan waduk 928 ha dengan panjang DAS Cacaban 65,13 km2. Pola operasi waduk digunakan sebagai panduan pengaturan debit yang akan dikeluarkan dengan mempertimbangkan debit yang tersedia. Penulis merencanakan simulasi pola operasi waduk yang optimal untuk 10 tahun yang akan datang sebagai pedoman untuk pengoprasian waduk tahunan. Pada pedoman pengoprasian waduk yang digunakan yaitu Modul 08 Operasi Waduk  2017 Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Badan Pengembangan Sumber Daya Air. Hasil analisis simulasi pola pengoperasian Waduk Cacaban untuk 10 tahun yang akan datang dengan perencanaan tingkat keandalan 80% dan resiko kegagalan 20% didapat hasil tampungan selama Tahun Basah dengan debit inflow 50,881 juta m3 menghasilkan volume tampungan terkecil 11,471 juta m3 dengan ketinggian elevasi tampungan ± 73,81 m, sedangkan Tahun Normal dengan debit inflow 48,835 juta m3 menghasilkan volume tampungan terkecil 10,481 juta m3 dengan elevasi tampungan ± 73,57 m dan Tahun Kering dengan debit inflow juta m3 menghasilkan volume tampungan terkecil 9,978 juta m3 dengan elevasi tampungan ± 73,45 m. Kata Kunci: Waduk, Pola Operasi Waduk, Optimasi