Wujud Pilihan Bahasa Masyarakat Bilingual Dayak- Jawa di Malinau dalam Ranah Keluarga
Abstract
Masyarakat bilingual Dayak-Jawa dalam ranah keluarga yang dimaksud
yaitu pasangan suami istri yang melakukan pernikahan silang atau pernikahan
beda suku dalam satu keluarga ataupun dengan sesame mereka yang berasal dari
suku yang sama, mereka menggunakan pilihan-pilihan bahasa yang disesuaikan
dengan situasi dan kebutuhan saat sedang berkomunikasi dengan sesama anggota
keluarga untuk menciptakan suasana yang akrab dengan sesama penutur.
Masalah dalam penelitian ini yaitu: (1) bagaimana wujud pilihan bahasa
yang digunakan masyarakat bilingual Dayak-Jawa, (2) bagaimana fungsi yang
diperankan oleh pilihan bahasa dalam masyarakat bilingual Dayak-Jawa, dan (3)
faktor apa saja yang melatarbelakangi pilihan bahasa masyarakat bilingual Dayak-
Jawa. Tujuan penelitian ini, yaitu (1) menganalisis wujud pilihan bahasa
masyarakat Dayak-Jawa , (2) menganalisis fungsi pilihan bahasa masyarakat
bilingual Dayak-Jawa, (3) menganalisis faktor yang melatarbelakangi pilihan
bahasa masyarakat bilingual Dayak-Jawa.
Fokus penelitian ini adalah tuturan yang digunakan msyarakat bilingual
Dayak-Jawa dalam ranah keluarga. Penelitian ini menggunakan pendekatan
kualitatif. Pengumpulan data yang dilakukan melalui metode simak dan metode
catat. Sementara, penentuan fungsi dan fator pilihan bahasa menggunakan metode
kontekstual. Hasil analisis data yang berupa temuan penelitian disajikan
menggunakan metode informal.
Hasil penelitian menunjukan bahwa. Pertama, wujud pilihan bahasa
masyarakat bilingual Dayak-Jawa dalam ranah keluarga meliputi bahasa Dayak,
bahasa Jawa, dan bahasa Indonesia yang berupa tunggal bahasa, alih kode:
Indonesia-Dayak, Indonesia-Jawa, Dayak-Jawa, dan campur kode dalam bentuk
kata, perulangan kata. Kedua, fungsi pilihan bahasa masyarakat bilingual Dayak-
Jawa ada 5 yaitu, instrumental, regulasi, representasi, interaksi, perorangan.
Ketiga, faktor yang melatarbelakangi pilihan bahasa masyarakat bilingual Dayak-
Jawa ada 4 yaitu, situasi dan latar (tempat dan waktu), partisipan dalam interaksi,
topik pembicaraan, fungsi interaksi.