Show simple item record

dc.contributor.authorSholiha, Milatus
dc.date.accessioned2022-12-22T03:00:12Z
dc.date.available2022-12-22T03:00:12Z
dc.date.issued2022-07-14
dc.identifier.urihttp://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/6083
dc.description.abstractAkidah Akhlak merupakan salah satu bagian dari mata pelajaran Pendidikan Agama Islam yang didalamnya membahas tentang kepercayaan, tingkah laku dan dasar-dasar ajaran islam. Fenomena dalam pembelajaran Akidah Akhlak guru masih menggunakan pembelajaran konvensional dengan metode ceramah yang mana guru hanya sebagai sumber informasi sehingga peserta didik kurang berperan aktif dalam pembelajaran. Dengan model pembelajaran yang kurang efektif mengakibatkan banyak peserta didik yang terlihat bermalas-malasan, kurang memperhatiakan guru dalam belajar, banyak yang berbicara dengan teman sebangku, bahkan tidup didalam kelas. Oleh karena itu, dibutuhkan model pembelajaran yang dapat membuat peserta didik aktif kembali didalam kelas diantaranya model pembelajaran GQGA (Giving Question Getting Answer), model pembelajara ini merupakan suatu strategi pembelajaran yang mampu membangun pengetahuannya sendiri, mampu secara aktif menumbuhkan rasa percaya diri pada peserta didik. Peserta didik diberikan kebebasan dalam berfikir serta menyampaikan ide, pendapat, dan pertanyaan. Berdasarkan latar belakang diatas tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mendeskripsikan hasil belajar dengan menggunakan model konvensional dan model pembelajaran Giving Question Getting Answer peserta didik mata pelajaran Akidah Akhlak kelas X SMA An-Nur Bululawang. (2) Untuk mengetahui perbedaan hasil belajar dengan menggunakan model konvensional dan model pembelajaran Giving Question Getting Answer peserta didik mata pelajaran Akidah Akhlak kelas X SMA An-Nur Bululawang Jenis penelitian yang dilakukan adalah kuantitatif komparasi dengan desain quasi eksperimental dengan menggunakan kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Prosedur penelitian hasil belajar dari posstest kelas control dan ekspeimen dibandingkan dengan uji statistik inferensial. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 24 peserta didik kelas X IBB 3 dan X IPS 2 dengan teknik non probability sampling dengan jenis purposive sampling. Prosedur pengumpulan data yang digunakan adalah test. Analisis data yang digunakan yaitu paired sample test dengan bantuan SPSS versi 25. Berdasarkan hasil penelitian dengan melakukan uji Paired Sample Test dengan ketentuan nilai sig < 0,05 maka diperoleh nilai sig (2-tailed) sebesar 0,000 dengan artian nilai ¬sig lebih kecil dari 0,05. Maka dapat disimpulkan bahwa perbedaan yang signifikan antara hasil belajar model konvensional dan hasil belajar model pembelajaran Giving Question Getting Answer peserta didik kelas X mata pelajaran Akidah Akhlak di SMA An-Nur Bululawang tahun pelajaran 2021/2022. Kata Kunci : Model Pembelajaran Konvensional, Giving Question Getting Answer, Hasil Belajar, Akidah Akhlaken_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUniversitas Islam Malangen_US
dc.subjectPendidikan Agama Islamen_US
dc.subjectModel Pembelajaran Konvensionalen_US
dc.subjectGiving Question Getting Answeren_US
dc.subjectHasil Belajaren_US
dc.subjectAkidah Akhlaken_US
dc.titlePerbedaan Hasil Belajar Model Konvensional dan Model Pembelajaran Giving Question Getting Answer Siswa Mata Pelajaran Akidah Akhlak Kelas X di SMA An-Nur Bululawangen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record