Studi Evaluasi Saluran Drainase pada Desa Pucung Kidul Kecamatan Boyolangu Kabupaten Tulungagung
Abstract
Desa Pucung Kidul, merupakan desa yang berada pada Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung yang sering kali mengalami banjir dan genangan ketika musim penghujan. Berdasarkan hasil pengamatan pada lapangan diketahui bahwa salah satu faktor penyebab terjadinya banjir dan genangan yaitu karena fasilitas saluran drainase yang belum memadai.
Pada studi evaluasi saluran drainase ini membahas solusi yang digunakan untuk menanggulangi permasalahan banjir dan genangan pada Desa Pucung Kidul, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung dengan menerapkan salah satu konsep ecodrainage yaitu penggunaan sumur resapan serta melakukan perencanaan perbaikan dimensi saluran baru pada saluran yang tidak mampu menampung debit banjir rancangan. Dengan perhitungan menggunakan metode Log Person type III dengan kala ulang 10 tahun didapatkan curah hujan rancangan sebesar 127,41161 mm dan diperoleh debit eksisting pada saluran drainase di Desa Pucung Kidul Kecamatan Boyolangu Kabupaten Tulungagung sebesar 13,30845 m3/detik.
Hasil evaluasi saluran drainase diketahui terdapat 8 dari 11 saluran drainase eksisting yang tidak mampu menampung debit banjir rancangan dan setelah dilakukan rencana perbaikan dimensi saluran baru didapatkan hasil 3 saluran dengan dimensi baru dapat menampung debit rancangan yaitu saluran KC-179, KC-180, KC-195. Pada penerapan konsep ecodrainage yang direncanakan pada 5 saluran yang tidak dapat menampung debit banjir rancangan setelah dilakukan rencana dimensi saluran baru yaitu pada saluran KC-165, KC-166, KC-173, KC-174 dan KC-177 dan didapatkan hasil perencanaan sumur resapan dengan masing-masing prosentase efisiensi sebesar 66%,79%, 35%, 38%, 76%.
Kata Kunci : ArcGIS, Ecodrainage, Evaluasi Drainase