Show simple item record

dc.contributor.authorDwi Anggun TIA, Ervin
dc.date.accessioned2023-03-11T02:32:39Z
dc.date.available2023-03-11T02:32:39Z
dc.date.issued2023-03-06
dc.identifier.urihttp://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/6746
dc.description.abstractBelajar dapat dipahami sebagai suatu proses kegiatan guna memperoleh suatu ilmu yang ditandai dengan adanya perubahan pada seseorang, baik itu pengetahuan, sikap, maupun tingkah laku sebagai hasil dari interaksi dengan lingkungan di sekitarnya. Kondisi pembelajaran di MA Jabal Nuur Wates Kediri belum terlaksana dengan baik sebab penggunaan media yang belum maksimal. Oleh karena itu media perlu dikembangkan untuk mendukung pelaksanaan kegiatan pembelajaran. Produk media Infografis dalam materi pembelajaran Bahasa Indonesia pada materi teks cerita pendek disajikan dalam bentuk peta konsep dan rangkuman singkat dengan ilustrasi gambar yang diberikan kepada siswa agar siswa lebih tertarik dan termotivasi dalam mengikuti kegiatan pembelajaran Bahasa Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah 1) mendeskripsikan pengembangan media infografis untuk pembelajaran teks cerita pendek kelas XI MA Jabal Nuur Wates Kediri. 2) mendeskripsikan kelayakan media infografis untuk pembelajaran teks cerita pendek kelas XI MA Jabal Nuur Wates Kediri. Media infografis ini dikembangan berdasarkan model pengembangan ADDIE (Dick & Carey, 1996). Tahapan yang dilakukan meliputi: (1) analysis, (2) design, (3) development, (4) implementation, dan (5) evaluation. Dapat diketahui validitas produk yang dikembangkan melalui kegiatan validasi ahli materi, validasi ahli media dan validasi praktisi. Efektivitas produk dapat diketahui melalui kegiatan ujicoba kelompok kecil, serta uji pengukuran minat belajar siswasesudah memakai media “Pamflet”. Hasil uji coba menunjukkan bahwa pertama yaitu penilaian ahli perancangan pembelajaran, diperoleh hasil penilaian sebesar 92% dengan kategori “sangat layak”. Yang kedua yaitu penilaian ahli materi/isi, diperoleh hasil penilaian sebesar 87% dengan kategori “layak”. Yang ketiga yaitu penilaian ahli kebahasaan, diperoleh hasil penilaian sebesar 93% dengan kategori “sangat layak”. Keempat penilaian ahli media, diperoleh hasil penilaian sebesar 94% dengan kategori “sangat layak”. Kelima penilaian ahli praktisi, diperoleh hasil penilaian sebesar 97% dengan kategori “sangat layak”. Selain dinilai oleh para ahli, produk juga dinilai oleh pengguna baik itu guru maupun peserta didik. Penilaian yang dilakukan pengguna guru terbagi menjadi tiga aspek yaitu aspek materi/isi, aspek kebahasaan, dan aspek media. Penilaian aspek materi/isi diperoleh hasil sebesar 97% dengan kategori “sangat layak”. Penilaian aspek kebahasaan diperoleh hasil sebesar 95% dengan kategori “sangat layak”. Sedangkan penilaian aspek media diperoleh hasil sebesar 97% dengan kategori “sangat layak”. Berikutnya penilaian dari pengguna peserta didik, diperoleh hasil penilaian sebesar 93% dengan kategori “sangat layak”. Dengan perolehan tersebut, maka dapat dikategorikan bahwa produk media Infografis untuk pembelajaran teks cerpen bagi kelas XI MA layak digunakan dalam proses pembelajaranen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUniversitas Islam Malangen_US
dc.subjectPengembanganen_US
dc.subjectMedia Infografisen_US
dc.titlePengembangan Media Infografis Untuk Pembelajaran Teks Cerita Pendek Kelas XI MA Jabal Nuur Watesen_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record