Pengembangan Media Infografis Untuk Pembelajaran Teks Cerita Pendek Kelas XI MA Jabal Nuur Wates
Abstract
Belajar dapat dipahami sebagai suatu proses kegiatan guna memperoleh
suatu ilmu yang ditandai dengan adanya perubahan pada seseorang, baik itu
pengetahuan, sikap, maupun tingkah laku sebagai hasil dari interaksi dengan
lingkungan di sekitarnya. Kondisi pembelajaran di MA Jabal Nuur Wates Kediri
belum terlaksana dengan baik sebab penggunaan media yang belum maksimal. Oleh
karena itu media perlu dikembangkan untuk mendukung pelaksanaan kegiatan
pembelajaran.
Produk media Infografis dalam materi pembelajaran Bahasa Indonesia pada
materi teks cerita pendek disajikan dalam bentuk peta konsep dan rangkuman
singkat dengan ilustrasi gambar yang diberikan kepada siswa agar siswa lebih
tertarik dan termotivasi dalam mengikuti kegiatan pembelajaran Bahasa Indonesia.
Tujuan dari penelitian ini adalah 1) mendeskripsikan pengembangan media
infografis untuk pembelajaran teks cerita pendek kelas XI MA Jabal Nuur Wates
Kediri. 2) mendeskripsikan kelayakan media infografis untuk pembelajaran teks
cerita pendek kelas XI MA Jabal Nuur Wates Kediri.
Media infografis ini dikembangan berdasarkan model pengembangan
ADDIE (Dick & Carey, 1996). Tahapan yang dilakukan meliputi: (1) analysis, (2)
design, (3) development, (4) implementation, dan (5) evaluation. Dapat diketahui
validitas produk yang dikembangkan melalui kegiatan validasi ahli materi, validasi
ahli media dan validasi praktisi. Efektivitas produk dapat diketahui melalui kegiatan
ujicoba kelompok kecil, serta uji pengukuran minat belajar siswasesudah memakai
media “Pamflet”.
Hasil uji coba menunjukkan bahwa pertama yaitu penilaian ahli
perancangan pembelajaran, diperoleh hasil penilaian sebesar 92% dengan kategori
“sangat layak”. Yang kedua yaitu penilaian ahli materi/isi, diperoleh hasil penilaian
sebesar 87% dengan kategori “layak”. Yang ketiga yaitu penilaian ahli kebahasaan,
diperoleh hasil penilaian sebesar 93% dengan kategori “sangat layak”. Keempat
penilaian ahli media, diperoleh hasil penilaian sebesar 94% dengan kategori “sangat
layak”. Kelima penilaian ahli praktisi, diperoleh hasil penilaian sebesar 97% dengan
kategori “sangat layak”.
Selain dinilai oleh para ahli, produk juga dinilai oleh pengguna baik itu guru
maupun peserta didik. Penilaian yang dilakukan pengguna guru terbagi menjadi tiga
aspek yaitu aspek materi/isi, aspek kebahasaan, dan aspek media. Penilaian aspek materi/isi diperoleh hasil sebesar 97% dengan kategori “sangat layak”. Penilaian
aspek kebahasaan diperoleh hasil sebesar 95% dengan kategori “sangat layak”.
Sedangkan penilaian aspek media diperoleh hasil sebesar 97% dengan kategori
“sangat layak”.
Berikutnya penilaian dari pengguna peserta didik, diperoleh hasil penilaian
sebesar 93% dengan kategori “sangat layak”. Dengan perolehan tersebut, maka
dapat dikategorikan bahwa produk media Infografis untuk pembelajaran teks cerpen
bagi kelas XI MA layak digunakan dalam proses pembelajaran