Show simple item record

dc.contributor.authorAlghifari, Mohammad Fikri
dc.date.accessioned2023-03-14T02:35:35Z
dc.date.available2023-03-14T02:35:35Z
dc.date.issued2023-01-05
dc.identifier.urihttp://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/6751
dc.description.abstractPenelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya pelanggaran yang dilakukan santri di Pondok Pesantren Salafiyah Al-Fattah Putra Singosari Malang pada zaman dahulu. Pelanggaran yang dilakukan pun sangat beragam, mulai dari hal kecil seperti kabur hingga hal yang besar seperti pencurian. Dengan adanya permasalahan ini para asatidz di pondok mulai berbenah agar pelanggaran tersebut tidak terulang kembali. Pembenahan yang dilakukan oleh asatidz di pondok menunjukkan hasil yang sangat signifikan dibuktikannya dengan baiknya akhlak santri yang peneliti temukan ketika observasi. Berdasarkan latar belakang ini membuat peneliti tertarik untuk mengetahui apa saja yang dilakukan oleh asatidz dalam mengembangkan akhlak santri, baik dari perencanaan, pelaksanaan hingga hasil yang didapatkan. Secara khusus penelitian bertujuan untuk mendeskripsikan tentang bagaimana perencanaan kegiatan pengembangan akhlak santri yang dilakukan asatidz, proses pelaksanaan kegiatan pengembangan akhlak santri, serta hasil dari pengembangan akhlak santri oleh asatidz di Pondok Pesantren Salafiyah Al-Fattah Putra Singosari Malang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus yang bersifat deskriptif. Prosedur pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan observasi, wawancara dan teknik dokumentasi. Sumber data diambil dari data primer dan data sekunder. Adapun teknik analisis data dalam penelitian ini meliputi pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Sedangkan pengecekan keabsahan data menggunakan perpanjangan kehadiran, triangulasi, dan pembahasan sejawat. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa pada proses perencanaan pengembangan akhlak santri oleh asatidz hal yang dilakukan adalah mengidentifikasi karakter santri, merumuskan tujuan kegiatan dan melakukan evaluasi. Pada tahap pelaksanaan, cara yang dilakukan asatidz dalam pengembangan akhlak santri adalah memberi teladan, pembiasaan dan memberikan nasehat. Sedangkan hasil yang didapatkan setelah pengembangan akhlak santri oleh asatidz adalah akhlak santri menjadi lebih baik, terciptanya alumni yang dapat berkecimpung di masyarakat luas, dan berkurangnya pelanggaran-pelanggaran seperti pembulian dan perkelahian. Kata Kunci : Peran Asatidz, Akhlak, Santri Pesantren.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUniversitas Islam Malangen_US
dc.subjectPendidikan Agama Islamen_US
dc.subjectPeran Asatidzen_US
dc.subjectAkhlaken_US
dc.subjectSantri Pesantrenen_US
dc.titlePeran Asatidz dalam Mengembangkan Akhlak Santri di Pondok Pesantren Salafiyah Al-Fattah Putra Singosari Malangen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record