Studi Perencanaan Saluran Drainase dengan Menggunakan Program Epa SWMM 5.1 pada Perumahan GKR (Gresik kota Raya)
Abstract
Kawasan Perumahan Gresik Kota Raya adalah Kawasan yang semulanya berupa sawah dan tanah kosong, perubahan tataguna lahan tersebut dapat mengakibatkan berkurangnya daerah resapan air, sehingga bisa menjadi penyebab adanya genangan pada daerah tersebut. Perencanaan saluran drainase diperlukan sebagai bangunan pendukung untuk mengatasi kekurangan daerah resapan air.
Perencanaan saluran drainase menggunakan metode poligon thiessen dengan tiga stasiun hujan yaitu stasiun hujan Ujungpangkah, Sidayu dan Tambakombo. Curah hujan diperoleh dalam perhitungan kala ulang hujan 5 tahun menggunakan metode Log Pearson III yaitu 82,67 mm, dengan curah hujan tersebut direncanakan saluran drainase menggunakan saluran berbentuk lingkaran untuk saluran tersier dengan diameter 0,3 m dengan debit maksimal 0,0598 m3/dtk dan saluran sekunder dengan diameter 0,4 m debit maksimal 0,1702 m3/dtk, sedangankan saluran primer direncanakan dengan bentuk trapesium dengan dimensi 0,6 x 0,8 m dengan debit maksimal 0,6957 m3/dtk.
Hasil analisis menunjukkan debit terbesar saluran tersier terjadi pada saluran M.1 yaitu sebesar 0,0287 m3/dtk dan saluran sekunder pada titik Sk.2 dengan debit sebesar 0,1651 m3/dtk, debit rencana saluran primer 0,2519 m3/dtk, debit tersebut lebih kecil dari pada debit maksimal rencana. Hasil menjalankan simulasi pada program SWMM didapatkan hujan terbesar terjadi pada jam ke 1 dan tidak terjadi limpasan pada luar saluran.
Kata kunci : Drainase Perumahan, Limpasan, Simulasi SWMM 5.1