Studi Perencanaan Underpass JL. S Supriyadi Gang III Klayatan Kecamatan Sukun Kota Malang
Abstract
Underpass merupakan jalan melintang di bawah jalan lain atau persimpangan tidak sebidang dengan membuat terowongan di bawah muka tanah, diperlukan kontruksi yang tepat dalam pembuatan jalan underpass tersebut.
Standart perencanaan yang diginakan yaitu, SNI-1725-2016 Pembebanan untuk jembatan, Anonim 2021 Tentang perencanaan underpass menggunakan box culvert. Berdasarkan perencanaan tersebut, dalam desain dan Analisa struktur menggunakan aplikasi SAP 2000 v. 14
Dalam penelitian ini merupakan metode literatur dan metode observasi. Hasil perencanaan besarnya pembebanan pada box culvert untuk underpass dengan bentang L : 10 m dan tinggi box culvert H : 6 m , tebal plat lantai kendaraan : 30 mm, tebal plat dinding : 30 mm, dan tebal plat lantai bawah: 30 mm, dari perhitungan beban akibat : beban mati (QMA) = 7,99 kN/m, berat sendiri pelat atas (QMS1) = 7,5 kN/m, berat sendiri plat atas (PMS) = 45 kN/m, berat sendiri plat atas (QMS2) = 7,5 kN/m, beban hidup pada lantai (QTD) = 80 45 kN/m, (PTD) = 616 kN, beban truk (PTT) = 140 kN, beban tekanan tanah pada plat dinding (QTA1) = 4,012 kN/m, (QTA2) = 44,133 kN/m, beban total pada plat atas (Wa) = 95,49 kN/m, beban total pada plat bawah (W) = 27,1 kN/m. Hasil perhitungan diameter tulangan terdapat hasil: Diameter tulangan yang digunakan pada perencanaan box culvert ini didapat tulangan pokok D 22-150 mm dan tulangan pembagi D13-350 mm untuk plat lantai atas, tulangan pokok D 22-150 mm dan tulangan pembagi D13-350 mm untuk plat lantai bawah, tulangan pokok D 22-150 mm dan tulangan pembagi D13-350 mm untuk plat dinding sisi kanan, tulangan pokok D 22-150 mm dan tulangan pembagi D13-350 mm untuk plat dinding sisi kiri. Dari hasil perhitungan didapat rencana anggaran biaya (RAB) total sebesar Rp 4.667.000.000.
Kata kunci: Box Culvert, Underpass, Rencana Anggaran Biaya