Show simple item record

dc.contributor.authorRamlan
dc.date.accessioned2023-08-02T01:26:46Z
dc.date.available2023-08-02T01:26:46Z
dc.date.issued2023-07-20
dc.identifier.urihttp://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/7689
dc.description.abstractPelajaran bahasa indonesia merupakan salah satu mata pelajaran yang sangat penting di sekolah. Mata pelajaran bahasa indonesia sudah diajarkan mulai dari jenjang pendidikan di sekolah. Sekolah dasar, sekolah menengah pertama, sekolah menengah atas, hingga perguruan tinggi. Pembelajaran bahasa indonesia diharapkan membantu siswa mengenal dirinya, budaya, dan budaya orang lain, mengemumukakan gagasan dan perasaan, berpartisipasi dalam masyarakat yang menggunakan bahasa tersebut dan menemukan serta menggunakan kemampuan analitis dan imajinatif yang ada pada dirinya. Becerita adalah suatu kegiatan yang dilakukan sesorang secara lisan kepada orang lain dengan alat tentang apa yang harus disampaikan dalam bentuk pesan, informasi atau hanya sekedar dongeng yang dikemas bentuk cerita yang dapat di dengangr dengan rasa menyenangkan. Dongeng adalah sebuat cerita yang tidak benar-benar terjadi, terdapat beberapa aspek didalam mendongeng yaitu aspek intelektual, aspek kepekaan, kehalusan budi, tapi juga otak kanan. Dongeng merupakan salah satu cara efektif untuk mengembangkan aspek kognitif (pengetahuan) efektif (perasaan) sosial dan aspek konati (penghayatan) peserta didik. Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui perencanaan metode cerita (dongeng) pada mata pelajaran bahasa indonesia kelas III di MI Miftahul Ulum Ampeldento (2) untuk mengetahui pelaksanaan metode cerita (dongeng) pada mata pelajaran bahasa indonesia kelas III di MI Miftahul Ulum Ampeldento (3) untuk mengetahui hasil metode cerita (dongeng) pada mata pelajaran bahasa indonesia kelas III di MI Miftahul Ulum Ampeldento. Penelitian ini dilakukan di MI Miftahul Ulum Ampeldento menggunakan pendekatan penelitian kualitatif yaitu dengan jenis penelitian kualitatif deskriptif. Data yang dikumpulkan dengan menggunakan metode wawancara, obsevasi, dan dokumentasi. Data yang terkumpul merupakan kata-kata di analisis dengan reduksi, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa 1) mendeskripsikan perencanaan metode cerita (dongeng) pada mata pelajaran bahasa indonesia kelas III di MI Miftahul Ulum Ampledento adalah mempersiapakan isi cerita yang menarik bagi peserta didik da n menetukan topik yang tepat 2) mendeskripsikan pelaksanaan metode cerita (dongeng) pada mata pelajaran kelas III di MI Miftahul Ulum Ampeldento adalah ada 5 pelakasanaan metode cerita (dongeng) pada mata pelajaran bahasa indonesia kelas III di MI Miftahul Ulum Ampeldento pengelolaan kelas peserta didik untuk mendengarkan cerita, menjelasakan apa pengertian dongeng dan unsu-unsur dongeng, guru becerita dongeng menggunakan teknik storylling yaitu perubahan suara, mimik wajah dan gerakan tubuh, peserta didik berpartisipasi terlibat dalam becerita dan menenbak cerita selanjutnya dan diakhir cerita memberikan kesempatan anak untuk becerita serta berdiskusibarang teman-teman mereka.3) mendeskripsikan hasil metode cerita (dongeng) pada mata pelajaran bahasa indonesia kelas III di MI Miftahul Ulum Ampeldento adalah membentuk nilai-nilai moral pada peserta didik dan mengembangkan keterampilan peserta didik. Kata Kunci : Metode Becerita, Dongeng, Bahasa Indonesiaen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUniversitas Islam Malangen_US
dc.subjectMetode Beceritaen_US
dc.subjectDongengen_US
dc.subjectBahasa Indonesiaen_US
dc.titleImplementasi Metode Cerita (Dongeng) pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas III di MI Miftahul Ulum Ampeldentoen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record