Efektivitas Fitoremediasi Tumbuhan Semanggi Air (Marsilea crenata) dan Pakis Lidah Kolam (Microsorum pteropus) Sebagai Pengendalian Partikel Air Limbah Tinja di IPLT Supit Urang Kota Malang
Abstract
Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) merupakan sistem pengolahan air limbah
setempat. Salah satu proses pengolahan air limbah tinja di IPLT Supit Urang
menggunakan fitoremediasi. Penggunaan tumbuhan semanggi (Marsilea crenata) dan
Pakis Lidah Kolam (Microsorum pteropus) sebagai agen fitoremediasi banyak dilakukan
oleh peneliti terdahulu yang mampu mereduksi beberapa air limbah tercemar. Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas tumbuhan Semanggi (Marsilea crenata) dan
pakis lidah kolam (Microsorum pteropus) dalam mengendalikan partikel dalam proses
pengolahan limbah yang lebih efisien di IPLT Supit Urang. Penelitian ini merupakan
penelitian eksperimental dengan desain Rancangan Acak Lengkap (RAL) menggunakan
4 perlakuan dengan 3 kali pengulangan dan diamati sebanyak 5 kali dalam waktu 5
minggu. Analisis statistik untuk mengetahui kemampuan setiap perlakuan dalam
mengendalikan partikel air limbah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat
perbedaan hasil nilai di setiap parameter dan perlakuannya. Tumbuhan semanggi dan
pakis lidah mampu menurunkan kadar pencemar pada air limbah, tetapi tumbuhan pakis
lidah kolam (Microsorum pteropus) lebih mampu menurunkan kadar pencemar. Waktu
yang paling efektif dalam menurunkan kadar pencemar yaitu hari ke 7.