dc.description.abstract | Kurikulum merdeka belajar merupakan kurikulum yang dibuat untuk mengatasi kesenjangan pendidikan di Indonesia. Kurikulum ini juga merupakan kurikulum hasil pengembangan dari kurikulum 2013 pasca pandemi covid-19. Kurikulum merdeka belajar berfokus pada pengembangan minat dan bakat siswa dalam proses pembelajaran di kelas yang menitikberatkan pada materi esensial, kompetensi siswa, dan juga pada pengembangan karakter siswa. sehingga dalam implementasikan kurikulum dibutuhkan perencanaan dan program yang akan dijalankan dalam satuan pendidikan. Fokus penelitian dalam penelitian ini yaitu bagaimana program kurikulum merdeka belajar pada pembelajaran PAI dan Budi Pekerti, bagaimana implementasi kurikulum merdeka belajar pada pembelajaran PAI dan Budi Pekerti, dan bagaimana evaluasi program kurikulum merdeka belajar pada pembelajaran PAI dan Budi Pekerti di SMP Tamansiswa Kota Batu. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui perencanaan, pelaksanaan, dan hasil pelaksanaan kurikulum merdeka belajar pada pembelajaran PAI dan Budi Pekerti di SMP Tamansiswa Kota Batu.
Dalam penelitian ini, penulis menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Peneliti mendapatkan data-data dengan melakukan observasi, wawancara, dan dokumentasi di SMP Tamansiswa Kota Batu. Kemudian peneliti menggunakan metode analisis model interaktif dan teknik analisis pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan. Pengecekan keabsahan data dilakukan dengan nggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh penulis, hasil penelitian ini adalah program kurikulum merdeka belajar di SMP Tamansiswa Kota Batu meliputi program intrakurikuler, projek penguatan profil pelajar Pancasila, dan program ekstrakurikuler. Kemudian implementasi kurikulum merdeka belajar pada pembelajaran PAI dan Budi Pekerti mencangkup proses perencanaan, proses pelaksanaan, dan hasil pelaksanaan. Proses perencanaan dilakukan guru dengan menganalisis dan membuat modul ajar sesuai instruksi buku pedoman, proses pelaksanaan yakni guru melaksanakan pembelajaran di kelas sesuai modul ajar yang telah dibuat, serta hasil pelaksanaan kurikulum merdeka belajar di SMP Tamansiswa Kota Batu yaitu kondisi siswa dalam pembelajaran sesuai dengan tujuan kurikulum merdeka belajar menumbuhkan karakter siswa. Kemudian fokus ketiga hasilnya meliputi: instrumen asesmen diagnostik, formatif, sumatif, evaluasi pembelajaran dan asesmen.
Kata Kunci : Kurikulum Merdeka, Profil Pelajar Pancasila, Pendidikan Agama Islam | en_US |