| dc.description.abstract | Model Pembelajaran merupakan suatu proses yang mengatur, mengorganisasi lingkungan yang ada di sekitar peserta didik sehingga dapat menumbuhkan dan mendorong peserta didik melakukan proses belajar. Pembelajaran dengan model pengajaran langsung (direct intruction) guru cenderung menggunakan kontrol proses pembelajaran dengan aktif.
Penelitian dilakukan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran terhadap hasil belajar siswa kelas X PH AKA & X PH IND. Dengan melihat bagaimana siswa dapat melakukan pembelajaran dengan model inquiry di SMKN 3 Malang. Penelitian ini menggunakan metode experiment (Eksperimen). Eksperimen adalah percobaan untuk membuktikan suatu pertanyaan atau hipotesis tertentu. Dalam rancangan ini melibatkan dua kelas, yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol.
Pada penelitian ini menggunakan kuantitatif eksperimen. Teknik pengumpulan data menggunakan tes tulis dan dokumentasi. Dengan Teknik analisis data menggunakan Uji Normalitas & Statistic no-paramaetrik Mann Whitney. Dengan taraf signifikan 5%. Populasi pada penelitian ini 99 dan menggunakan 64 sampel. Teknik pengambilan sampel menggunakan Probabillity sampling dengan jenis Simple Random Sampling. Peneliti dengan uji reabilitas menggunakan rumus Alpha Cronbach dan memperoleh koefisien reliabilitas 0,769. Uji validitas menggunakan rumus Product Moment dengan butir pertanyaan terdapat 25 menjadi 20 soal.
Hasil belajar bukan hanya berupa penguasaan pengetahuan, tetapi juga kecakapan dan keterampilan dalam melihat, menganalisis, dan memecahkan masalah, membuat rencana dan mengadakan pembagian kerja (diskusi kelompok). Dengan demikian, aktivitas dan produk yang dihasilkan dari aktivitas belajar ini mendapatkan penilaian. Salah satu metode pembelajaran yang mampu memfasilitasi tercapainya penguasaan konsep dan aktivitas siswa serta kemampuan pemecahan masalah siswa adalah metode eksperimen. Metode eksperimen merupakan metode pembelajaran yang dapat memberikan pengalaman langsung kepada siswa untuk memperkenalkan, membiasakan, dan melatihkan siswa untuk melaksanakan langkah-langkah ilmiah dan pengetahuan prosedural.
Hasil data yang diperoleh dari penggunaan Model Inquiry dengan nilai rata-rata pre-test kelas eksperimen 46,88% dan kelas kontrol 43,75%. Nilai rata-rata pos-test kelas eksperimen 78,12% dan kelas kontrol 62,5%. Dapat dilihat terdapat pengaruh setelah peneliti menerapkan model inquiry pada pembelajaran tersebut. Selanjutnya, uji normalitas menggunakan rumus Kolmogrov-Smirnove dengan taraf signifikansi < 0,05. Menunjukkan bahwa nilai pre-test kelas eksperimen adalah 0,061 berdistribusi normal, sedangkan nilai postest kelas eksperimen 0,006 berdistribusi tidak normal. Langkah selanjutnya peneliti menggunakan uji non-parametrik Mann-Whitney U-test dilihat Z hitung hasil belajar siswa -4,683 dengan nilai Asymp. Sig. (2-tailed) sebesar 0,000. Menunjukkan bahwa pada hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran inquiry terdapat pengaruh terhadap hasil belajar siswa.
Kata Kunci: Hasil Belajar, Pengaruh, Inquiry | en_US |
